Analisis Migrasi Internal di Indonesia: Pendekatan Multilevel pada Data Panel
Eko Prammono, Prof. Dr. Sri Rum Giyarsih, M.Si.;Dr. Agus Joko Pitoyo, M.A.
2023 | Tesis | S2 Kependudukan
Distribusi penduduk yang tidak merata dan ketimpangan sumber daya
manusia untuk pembangunan merupakan masalah kependudukan yang masih dihadapi
oleh Indonesia hingga saat ini. Mobilitas penduduk memegang peranan penting pada dinamika
kependudukan di suatu wilayah, seiring dengan semakin rendahnya tingkat fertilitas dan mortalitas.
Penelitian ini bertujuan melakukan analisis terhadap karakteristik migran, pola
migrasi internal dan faktor-faktor yang memengaruhi keputusan migrasi internal
di Indonesia. Penelitian ini menggunakan data Indonesian
Family Life Survey (IFLS) gelombang 4 dan 5. Metode analisis yang digunakan dalam
penelitian ini adalah analisis deskriptif, uji wilcoxon dan regresi logistik
biner multilevel dengan bantuan program SPSS dan STATA. Hasil analisis
deskriptif menunjukkan terdapat 12,2 persen penduduk yang melakukan migrasi. persentase
penduduk yang melakukan migrasi internal lebih besar pada penduduk dengan
karakteristik berjenis kelamin laki-laki, berumur 15-23 tahun, berpendidikan
tamat SMA, tidak bekerja, berstatus cerai/belum kawin, bersuku bangsa yang
terkategori sebagai suku dengan tingkat migrasi tinggi, memiliki jumlah anggota
rumah tangga 1-2 ART, dan memiliki rumah yang bukan milik sendiri. Migrasi
internal di Indonesia memiliki pola migrasi yang ditandai dengan melakukan
migrasi 1-2 kali dalam 7 tahun, melakukan migrasi dalam jarak yang relatif
dekat dan masih dalam satu kawasan, pria melakukan migrasi dengan jarak yang
lebih jauh dibanding perempuan, dan alasan utama melakukan migrasi didominasi
oleh alasan pekerjaan dan keluarga. Uji wilcoxon menunjukkan tidak terdapat
perbedaan yang signifikan antara nilai PDRB per kapita, IPM dan TPT daerah asal
dengan PDRB per kapita, IPM dan TPT daerah tujuan migrasi. Regresi logistik
biner multilevel yang terbentuk memberikan kesimpulan bahwa faktor yang
memengaruhi migrasi internal adalah jenis kelamin, umur, tingkat pendidikan,
status pekerjaan, status perkawinan, ukuran rumah tangga, keberadaan ART yang
sedang/pernah bermigrasi, status kepemilikan rumah, pengeluaran per kapita dan
IPM daerah asal.
Uneven
population distribution and inequality of human resources are population
problems that Indonesia still faces today. The low mortality rate and low fertility
rate make mobility play an important role in population dynamics. The purpose
of this study is to analyze the characteristics of migrants, internal migration
patterns and the determinants of internal migration in Indonesia. This study
used Indonesian Family Life Survey (IFLS) wave 4 and 5 data. This study used
descriptive analysis, Wilcoxon test and multilevel binary logistic regression
with SPSS and STATA programs. the migrating population was 12.2 percent. The
characteristics of migrants are that they are male, aged 15-23 years, have a
high school education or higher, are not working, are divorced/unmarried,
belong to an high-migrating ethnic group, have 1-2 household members, and not
having their own home. Migration patterns in Indonesia are migrating 1-2 times
in 7 years, migrating relatively short distances, men's migration distances are
longer than women's, and the main reasons for migration are dominated by work
and family reasons. Wilcoxon test shows that there is no significant difference
between the value of GRDP per capita, HDI and unemployment rate of the origin
and GRDP per capita, HDI and unemployment rate of the destination. The
determinants of internal migration are gender, age, education level, employment
status, marital status, household size, presence of household members who
are/were migrating, home ownership status, per capita expenditure and HDI of the
origin.
Kata Kunci : migrasi internal, multilevel, logistik biner, internal migration, multilevel, binary logistics