Laporkan Masalah

Analisis Kuantitatif Penggunaan Obat Golongan Analgetik Berdasarkan Metode ATC/DDD dan DU90% di Rumah Sakit Akademik UGM Tahun 2019-2021

Diana Rizky Fadila, Dr. apt. Dwi Endarti, S.F., M.Sc.; Apt. Anggraini Citra Ryshang Bathari, M.Clin.Pharm

2023 | Skripsi | FARMASI

Selama kurang lebih 2 tahun belakang COVID-19 telah menyebabkan perubahan dari berbagai sektor termasuk salah satunya di sektor farmasi yaitu penggunaan analgetik. Analgetik adalah obat yang digunakan untuk mengurangi hingga menghilangkan rasa nyeri atau zat-zat penghilang nyeri tanpa menghilangkan kesadaran. Anatomical Therapeutic Chemical (ATC) dan Defined Daily Dose (DDD) adalah sistem klasifikasi dan pengukuran penggunaan obat. Drug Utilization 90% (DU 90%) digunakan untuk menjelaskan pola penggunaan obat. Penggunaan metode ATC/DDD dapat diintegrasikan dengan Drug Utilization 90% (DU 90%) untuk mengidentifikasikan segmen penggunaan terbanyak dalam studi penggunaan obat di suatu populasi.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kuantitas penggunaan analgetik di RSA UGM berdasarkan metode ATC/DDD dan DU 90% tahun 2019-2021. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode observasional diskriptif kuantitatif. Pengumpulan data dilakukan secara retrospektif. Data penelitian ini merupakan data penggunaan analgetik tahun 2019, 2020, dan 2021 yang diperoleh dari sistem informasi manajemen RSA UGM Yogyakarta yang kemudian diolah dengan bantuan software Microsoft Excel.

Hasil dari penelitian ini menunjukkan penggunaan analgetik berdasarkan metode ATC/DDD pada rawat inap tahun 2019 sebanyak 12 jenis, tahun 2020 sebanyak 11 jenis, tahun 2021 sebanyak 12 jenis. Sedangkan pada rawat jalan tahun 2019 sebanyak 7 jenis, tahun 2020 sebanyak 7 jenis, dan tahun 2021 sebanyak 6 jenis. Analgetik yang masuk dalam profil DU 90% rawat inap tahun 2019 adalah parasetamol oral dan parasetamol parenteral. Tahun 2020 adalah parasetamol parenteral dan parasetamol oral. Tahun 2021 adalah parasetamol parenteral dan parasetamol oral. Kemudian analgetik pada rawat jalan tahun 2019 adalah parasetamol oral, aspirin oral, dan tramadol oral. Tahun 2020 adalah parasetamol oral dan tramadol oral. Tahun 2021 adalah parasetamol oral dan tramadol oral.

In the past 2 years or so, COVID-19 has caused changes in various sectors, including the pharmaceutical sector, namely the use of analgesics. Analgesics are drugs that are used to reduce or eliminate pain or painkillers without losing consciousness. Anatomical Therapeutic Chemical (ATC) and Defined Daily Dose (DDD) are systems for classifying and measuring drug use. Drug Utilization 90% (DU 90%) is used to describe the pattern of drug use. The use of the ATC/DDD method can be integrated with the Drug Utilization 90% (DU 90%) to identify the segment with the highest usage in drug use studies in a population.

This study aims to determine the quantity of analgesic use in RSA UGM based on the ATC/DDD method and 90% DU in 2019-2021. This research was conducted using a quantitative descriptive observational method. Data collection was carried out retrospectively. The research data is data on the use of analgesics for 2019, 2020 and 2021 obtained from the management information system at RSA UGM Yogyakarta which is then processed with the help of Microsoft Excel software.

The results of this study indicate the use of analgesics based on the ATC/DDD method for hospitalization in 2019 as many as 12 types, in 2020 as many as 11 types, in 2021 as many as 12 types. Whereas in 2019 there were 7 types of outpatient care, 7 types in 2020, and 6 types in 2021. Analgesics that are included in the DU profile of 90% of hospitalizations in 2019 are oral paracetamol and parenteral paracetamol. The year 2020 is parenteral paracetamol and oral paracetamol. The year 2021 is parenteral paracetamol and oral paracetamol. Then the analgesics for outpatient care in 2019 were oral paracetamol, oral aspirin, and oral tramadol. The year 2020 is oral paracetamol and oral tramadol. The year 2021 is oral paracetamol and oral tramadol.

Kata Kunci : Kata Kunci : analgetik, ATC, DDD, DU 90%

  1. S1-2023-444884-abstract.pdf  
  2. S1-2023-444884-bibliography.pdf  
  3. S1-2023-444884-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2023-444884-title.pdf