Kontribusi Sektor dan Subsektor Pertanian terhadap Perekonomian Provinsi Jawa Timur
Laras Anggayu Suta, Dr. Ir. Lestari Rahayu Waluyati, M.P.; Sugiyarto, S.P., M.Sc.; Gilang Wirakusuma, S.P., M.Sc.
2023 | Skripsi | SOS.EK. PERTANIAN (AGROBISNIS)
Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengetahui pertumbuhan dan kontribusi sektor dan subsektor pertanian terhadap perekonomian Provinsi Jawa Timur, (2) Mengetahui potensi sektor dan subsektor pertanian di Provinsi Jawa Timur, dan (3) Mengetahui pergeseran, pola, dan struktur ekonomi sektor dan subsektor pertanian unggulan di Provinsi Jawa Timur. Penelitian ini dilakukan di Provinsi Jawa Timur secara purposive sampling menggunakan data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik Nasional dan Badan Pusat Statistik Jawa Timur. Analisis trend digunakan untuk mengetahui perubahan pertumbuhan dan kontribusi sektor dan subsektor pertanian selama kurun waktu 11 tahun (2012-2022). Analisis Location Quotient (LQ) dan Dynamic Location Quotient (DLQ) digunakan untuk mengetahui potensi keunggulan sektor dan subsektor pertanian. Analisis Tipologi Klassen dan Shift Share digunakan untuk pergeseran, pola, dan struktur sektor dan subsektor pertanian. Hasil penelitian menunjukkan pertumbuhan PDRB sektor pertanian pada Provinsi Jawa Timur memiliki trend positif pada tahun 2012-2022. Kontribusi subsektor tanaman hortikultura, peternakan, dan perikanan mengalami peningkatan mengikuti garis linear. Subsektor perikanan merupakan subsektor unggulan yang mampu mendorong sektor pertanian di Provinsi Jawa Timur. Sektor pertanian, subsektor tanaman hortikultura, perkebunan, dan jasa pertanian dan perburuan merupakan sektor yang relatif tertinggal. Secara keseluruhan sektor dan subsektor pertanian di Provinsi Jawa Timur merupakan sektor yang tumbuh secara progresif. Sektor dan subsektor pertanian kecuali subsektor kehutanan dan penebangan kayu tidak memiliki keunggulan kompetitif.
This study aims to: (1) Determine the growth and contribution of the agricultural sector and subsectors to the economy of East Java; (2) Find out the potential of the agricultural sector and subsectors in East Java; and (3) Know the shift, pattern, and economic structure of the leading agricultural sector and subsectors in East Java. This research was conducted in East Java by purposive sampling using secondary data obtained from Badan Pusat Statistik and Badan Pusat Statistik Jawa Timur. Trend analysis is used to determine changes in the growth and contribution of the agricultural sector and subsectors over 11 years (2012-2022). Location Quotient (LQ) and Dynamic Location Quotient (DLQ) analysis are used to find out potential advantages of agricultural sector and subsectors. Klassen Typology and Shift Share analysis are used to know the shift, pattern, and economic structure of the agricultural sector and subsectors. The results showed that the GRDP growth in the agricultural sector in East Java had a positive trend in 2012-2022. The contribution of the horticultural crops, livestock, and fisheries subsectors has increased following a linear line. The fisheries subsector is categorized as the leading subsector that can stimulate the agricultural sector in East Java. The agricultural sector, horticultural crops, plantations, and agricultural and hunting services is an underdeveloped subsector. Overall, the agricultural sector and subsectors in East Java is a progressive-growing sector and subsectors. The agricultural sector and subsectors, except for the forestry and logging subsector, do not have a competitive advantage.
Kata Kunci : tren, LQ, DLQ, Shift Share, Tipologi Klassen, trend, Klassen Typology