Pengaruh Belanja Kesehatan terhadap Umur Harapan Hidup saat Lahir Sebelum dan Selama Pandemi Covid-19 pada Kabupaten/Kota di Indonesia Tahun 2018-2021

Eleonora Wentya Pasya, Vogy Gautama Buanaputra, S.E., M.Sc., Ph.D., AFHEA.

2023 | Skripsi | AKUNTANSI

    Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh belanja publik fungsi kesehatan terhadap umur harapan hidup saat lahir pada kabupaten/kota di Indonesia dan menguji pengaruh pandemi Covid-19 sebagai variabel pemoderasi terhadap hubungan antara belanja kesehatan dengan umur harapan hidup saat lahir. Sampel yang dipilih dalam penelitian ini adalah 508 kabupaten/kota di Indonesia dengan periode pengamatan selama empat tahun yang terbagi menjadi dua kategori, yaitu tahun 2018-2019 untuk periode sebelum pandemi Covid-19 dan tahun 2020-2021 untuk periode selama pandemi Covid-19. Selain itu, pengeluaran per kapita dan letak daerah yang membedakan antara kabupaten/kota yang terletak di Pulau Jawa dan di luar Pulau Jawa digunakan sebagai variabel kontrol dalam penelitian ini.

    Hasil penelitian menunjukkan bahwa belanja kesehatan berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap umur harapan hidup saat lahir untuk seluruh kabupaten/kota di Indonesia yang diteliti dalam studi ini, baik di Pulau Jawa maupun di luar Pulau Jawa. Dalam situasi pandemi Covid-19, peningkatan belanja kesehatan untuk kabupaten/kota di Pulau Jawa berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap peningkatan umur harapan hidup saat lahir sehingga dapat dikatakan bahwa pandemi Covid-19 memperkuat hubungan antara belanja kesehatan dengan umur harapan hidup saat lahir. Namun, untuk kabupaten/kota di luar Pulau Jawa, peningkatan belanja kesehatan sebagai respon atas kondisi pandemi Covid-19 tersebut justru menurunkan umur harapan hidup saat lahir, walaupun tidak signifikan.

    This study aims to analyze the effect of public spending on the health function of life expectancy at birth in regencies/municipalities in Indonesia and to analyze the impact of the Covid-19 pandemic as a moderating variable on the relationship between health spending and life expectancy at birth. The samples selected in this study were 508 regencies/municipalities in Indonesia with an observation period of four years divided into two categories, namely 2018-2019 for the period before the Covid-19 pandemic and 2020-2021 for the period during the Covid-19 pandemic. In addition, per capita expenditure and regional location that differentiate between regencies/municipalities located on Java and outside Java are used as control variables in this study.

    The results showed that health spending positively and significantly affected life expectancy at birth for all regencies/municipalities in Indonesia studied in this study, both in Java and outside Java. During the Covid-19 pandemic, an increase in health spending for regencies/municipalities in Java had a positive and significant effect on increasing life expectancy at birth, so the Covid-19 pandemic strengthened the relationship between health spending and life expectancy at birth. However, for regencies/municipalities outside Java, the increase in health spending in response to the conditions of the Covid-19 pandemic reduced life expectancy at birth, although not significantly.

Kata Kunci : belanja kesehatan, umur harapan hidup saat lahir, pandemi covid-19