Pemetaan Komoditas Unggulan Subsektor Perkebunan berbasis Wilayah Kecamatan di Kabupaten Kerinci
Rahmi Sarita, Prof. Dr. Ir. Dwidjono Hadi Darwanto, S.U; Gilang Wirakusuma, S.P., M.Sc.
2023 | Skripsi | SOS.EK. PERTANIAN (AGROBISNIS)
Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui komoditas unggulan subsektor perkebunan pada masing-masing wilayah kecamatan di Kabupaten Kerinci; (2) mengetahui komoditas subsektor perkebunan yang dapat diharapkan unggulan di masa mendatang pada masing-masing wilayah kecamatan di Kabupaten Kerinci; (3) mengetahui pola dan struktur pertumbuhan ekonomi komoditas unggulan subsektor perkebunan pada masing-masing wilayah kecamatan di Kabupaten Kerinci. Metode dasar penelitian adalah metode deskriptif analitis, dengan jenis data sekunder berupa data produksi komoditas subsektor perkebunan pada masing-masing wilayah kecamatan di Kabupaten Kerinci pada tahun 2018-2022. Metode analisis yang digunakan adalah Location Quotient (LQ), Dynamic Location Quotient (DLQ), Klassen Typology (KT) dan Shift Share Analysis (SSA). Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) komoditas subsektor perkebunan yang paling banyak menempati posisi unggulan pada tingkat kecamatan di Kabupaten Kerinci pada tahun 2018-2022, yaitu komoditas pinang unggulan pada 8 (delapan) kecamatan, kopi arabika pada 7 (tujuh) kecamatan, kemiri pada 7 (tujuh) kecamatan, aren pada 7 (tujuh) kecamatan dan cengkeh pada 7 (tujuh) kecamatan; (2) komoditas subsektor perkebunan yang paling banyak menempati posisi dapat diharapkan unggulan di masa mendatang pada tingkat kecamatan di Kabupaten Kerinci, yaitu komoditas kopi robusta unggulan pada 7 (tujuh) kecamatan, kemiri pada 7 (tujuh) kecamatan, pinang pada 7 (tujuh) kecamatan, kakao pada 6 (enam) kecamatan dan cengkeh pada 6 (enam) kecamatan; (3) komoditas subsektor perkebunan yang paling banyak berada pada posisi unggulan pada tahun 2018-2022 dan dapat diharapkan unggulan di masa mendatang, paling banyak berada pada kuadran komoditas maju dan tumbuh cepat, serta paling banyak mengalami pertumbuhan positif pada tingkat kecamatan di Kabupaten Kerinci adalah komoditas kopi arabika, kakao, cengkeh, aren, pinang dan kemiri.
This study aims to (1) determine the main commodities of the plantation subsector in each sub-district in Kerinci Regency; (2) knowing the plantation subsector commodities that can be expected to be superior in the future in each sub-district area in Kerinci Regency; (3) knowing the pattern and structure of the economic growth of the leading commodities in the plantation subsector in each sub-district in Kerinci Regency. The basic research method is an analytical descriptive method, with secondary data types in the form of data on the production of plantation subsector commodities in each sub-district area in Kerinci Regency in 2018-2022. The analytical methods used are Location Quotient (LQ), Dynamic Location Quotient (DLQ), Klassen Typology (KT) and Shift Share Analysis (SSA). The results showed that (1) the plantation subsector commodities that occupied the most leading positions at the sub-district level in Kerinci Regency in 2018-2022, areca nut commodities in 8 (eight) districts, arabica coffee in 7 (seven) districts, candlenut in 7 (seven) districts, sugar palm in 7 (seven) districts and cloves in 7 (seven) districts; (2) the commodities in the plantation subsector that occupy the most leading positions can be expected in the future at the sub-district level in Kerinci Regency, superior robusta coffee in 7 (seven) districts, candlenut in 7 (seven) districts, areca nuts in 7 (seven) districts, cocoa in 6 (six) districts and cloves in 6 (six) districts; (3) the plantation subsector commodities that are most in leading positions in 2018-2022 and can be expected to be leading in the future, most are in the advanced and fast-growing commodities quadrant, and experience the most positive growth at the sub-district level in Kerinci Regency are Arabica coffee, cocoa, clove, aren, areca nut and candlenut commodities.
Kata Kunci : komoditas unggulan, subsektor perkebunan, LQ, DLQ