Laporkan Masalah

IMPLICATIONS OF RELIGIOUS TEACHINGS IN THE ACCEPTANCE CHANGES OF PONDOK PESANTREN TOWARDS COVID-19 VACCINATION

Muhammad Sulchan Fathoni, Prof. Susetiawan, SU

2023 | Skripsi | ILMU SOSIATRI

Vaksinasi COVID-19 bagi banyak kalangan menjadi harapan atau titik terang mengenai kapan Indonesia bisa terbebas dari COVID-19, akan tetapi bagi kalangan lainya vaksinasi merupakan sebuah masalah baru. Seperti yang ditemukan dalam kalangan pesantren yang banyak menolak vaksinasi COVID-19. Akan tetapi belakangan ini kalangan pondok pesantren secara khusus dan agamawan Islam secara umum melakukan penerimaan terhadapnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan apa yang terjadi di sebalik (the hidden transcript) peningkatan penerimaan vaksinasi COVID-19 di dalam pondok pesantren. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Penelitian ini dilakukan dengan metode pengumpulan data wawancara dan observasi. Temuan dalam penelitian ini menyatakan bahwa: 1. Pondok pesantren RS memiliki pemahaman akan COVID-19 yang beragam diantaranya : (1. Memahami sebagai pengulangan sejarah masa lalu, 2. Sebagai azab Tuhan, 3. Sebagai ujian). 2. Pondok pesantren RS dalam menimbang vaksinasi COVID-19 menggunakan rasionalitas nilai dan tradisional sebagai pola utama tindakan sosial. 3. Dalam penerimaan vaksinasi di Pondok pesantren RS terdapat faktor internal yakni pergumulan rasionalitas nilai dalam konteks ajaran agama, dan eksternal yakni dorongan struktural dari dinas pendidikan dan dinas kesehatan.

COVID-19 vaccination is seen as a beacon of hope or a ray of light for many sectors in terms of when Indonesia can be free from COVID-19. However, for other groups, vaccination poses a new challenge. This is evident among pesantren communities that have shown reluctance towards COVID-19 vaccination. This resistance act is behold in the name of  their religious doctrine. Nevertheless, recently, both specific pesantren communities and the broader Islamic religious community have started to accept it. This study aims to uncover the underlying factors behind the increased acceptance of COVID-19 vaccination within pesantren communities (the hidden transcript). It employs a qualitative research design using a case study approach. Data collection for this study involves indepth interviews and observations. The findings of this study reveal that: 1. Pesantren RS has diverse understandings of COVID-19, including: (1. Understanding it as a repetition of past history, 2. Viewing it as a divine punishment, 3. Considering it as a test). 2. Pesantren RS utilizes rationality, values, and tradition as the primary patterns for evaluating COVID-19 vaccination. 3. The acceptance of vaccination in Pesantren RS is influenced by internal factors, such as the rationality-value struggle within the religious teachings, and external factors, such as structural repression from the education and health departments.

Kata Kunci : COVID-19, Pondok Pesantren, Vaksin

  1. S1-2023-428245-abstract.pdf  
  2. S1-2023-428245-bibliography.pdf  
  3. S1-2023-428245-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2023-428245-title.pdf