Laporkan Masalah

Hubungan Pengetahuan dengan Efikasi Diri Kader Posyandu dalam Memberikan Edukasi Pencegahan Stunting Pada Ibu dengan Anak Usia 6- 24 Bulan

PRAMUDYA RATNA PUTRI, Lely Lusmilasari, S.Kp., M.Kes., Ph.D; Dr. Akhmadi, S.Kp., M.Kes., M.Kep., Sp.Kom.

2023 | Skripsi | S1 ILMU KEPERAWATAN

Latar Belakang: Akar permasalahan stunting salah satunya adalah rendahnya pengetahuan ibu. Edukasi pencegahan stunting merupakan kegiatan posyandu yang penting dilakukan oleh kader. Keberhasilan kader dalam memberikan edukasi pencegahan stunting diantaranya dipengaruhi oleh pengetahuan dan efikasi diri. Kader yang memiliki tingkat pengetahuan baik, akan mendukung efikasi diri kader dalam memberikan edukasi pencegahan stunting. Di sisi lain, masih ditemukan adanya tingkat efikasi diri yang 
rendah pada kader. 
Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan dengan efikasi diri kader posyandu dalam memberikan edukasi pencegahan stunting pada ibu dengan anak usia 6-24 bulan.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan desain cross sectional dan telah dilakukan di wilayah Kelurahan Candibinangun pada bulan Maret 2023 yang melibatkan 42 kader posyandu aktif. Penelitian ini menggunakan instrumen karakteristik demografi responden, instrumen pengetahuan kader posyandu terhadap pencegahan stunting, dan General Self-Efficacy (GSES) yang 
dianalisis menggunakan Spearman’s Rank. 
Hasil: Rata-rata kader posyandu memiliki pengetahuan pencegahan stunting yang berada pada kategori sedang (n = 42). Sebagian besar posyandu memiliki efikasi diri tinggi (n = 22). Nilai signifikansi hubungan antara pengetahuan dengan efikasi diri kader posyandu dalam memberikan edukasi pencegahan stunting pada ibu dengan anak usia 6-24 bulan p = 0,885.
Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara pengetahuan dengan efikasi diri kader posyandu dalam memberikan edukasi pencegahan stunting pada ibu dengan anak usia 6-24 bulan.

Kata kunci: efikasi diri, kader posyandu, pencegahan stunting, pengetahuan

Background: One of the root causes of stunting is the mother's low knowledge. Stunting prevention education is an important posyandu activity carried out by cadres. The success of cadres in providing stunting prevention education is influenced by knowledge and self-efficacy. Cadres who have a good level of knowledge will support the self-efficacy of cadres in providing stunting prevention education. On the other hand, there is still a low level of self-efficacy among cadres.

Objective: To determine the relationship between knowledge and self-efficacy of Posyandu cadres in providing stunting prevention education to mothers with children aged 6-24 months.

Methods: This research is an analytic observational study with a cross-sectional design and was conducted in the Candibinangun Village area in March 2023 involving 42 active posyandu cadres. This study used the demographic characteristics of the respondents, the posyandu cadre knowledge instrument on stunting prevention, and General Self-Efficacy (GSES) which were analyzed using Spearman's Rank.

Results: On average, posyandu cadres had moderate knowledge of stunting prevention (n = 42). Most posyandu have high self-efficacy (n = 22). The significance value of the relationship between knowledge and self-efficacy of Posyandu cadres in providing stunting prevention education to mothers with children aged 6-24 months p = 0,885.

Conclusion: There is no significant relationship between knowledge and self-efficacy of Posyandu cadres in providing stunting prevention education to mothers with children aged 6-24 months.

Keywords: knowledge, posyandu cadres, self-efficacy, stunting prevention

Kata Kunci : Efikasi diri, kader posyandu, pencegahan stunting, pengetahuan

  1. S1-2023-441995-abstract.pdf  
  2. S1-2023-441995-bibliography.pdf  
  3. S1-2023-441995-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2023-441995-title.pdf