GAMBARAN HISTOLOGIS SENDI FEMOROTIBIAL TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus albinus) TERINDUKSI OSTEOARTRITIS YANG DITERAPI SEKRETOM DENGAN PEWARNAAN PERIODIC ACID SCHIFF (PAS)

Naufal Hafizh Imaduddin, Dr. drh. Hery Wijayanto, M.P.

2023 | Skripsi | KEDOKTERAN HEWAN

Osteoartritis adalah penyakit peradangan sendi yang termasuk penyakit degeneratif dan sering kali terjadi di masyarakat. Sendi yang sering terkena osteoartritis adalah sendi femorotibial karena memiliki fungsi utama untuk menopang berat badan. Osteoartritis tidak memiliki terapi definitif, sehingga tujuan terapi hanya untuk mengurangi gejala dan meningkatkan kualitas hidup penderita. Terapi alternatif kasus osteoartritis yaitu salah satunya dengan pemberian sekretom yang beguna dalam regenerasi jaringan pada sendi yang mengalami kerusakan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perubahan dari gambaran histologi sendi yang diinduksi osteoartritis dan diterapi menggunakan sekretom. Sampel terdiri dari 5 kelompok, yaitu kontrol sehat/negatif (A), kontrol MIA/ positif (B), terinduksi osteoartritis dan sekretom dosis 0,1 ml/kg berat badan (C), terinduksi osteoartritis dan sekretom dosis 0,2 ml/kg berat badan (D), induksi osteoartritis dan sekretom dosis 0,5 ml/kg berat badan (E). Sampel sendi didapatkan dari penelitian yang dilakukan sebelumnya dan akan diwarnai dengan pewarnaan Periodic Acid Schiff (PAS). Data yang diperoleh dianalisis secara semi kuantitatif dan deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tikus yang menderita osteoarthritis akibat induksi MIA menunjukkan kesembuhan yang baik dengan terapi sekretom ditandai dengan semakin banyaknya jumlah sel kondrosit di dalam kartilago sendi dan warna matriks ekstraseluler yang tebal/solid menggunakan pewarnaan PAS. Dosis terbaik dengan jumlah sel kondrosit terbanyak dan intensitas warna tersolid yaitu dosis 0,1 ml/kg BB.

Osteoartritis is an inflammatory joint disease which is a degenerative disease and often occurs in society. The joint that is often affected by osteoartritis is the femorotibial joint because its main function is to support body weight. In the case of osteoartritis itself there is no definitive therapy, so the goal of therapy is only to reduce symptoms and improve the quality life of the patient. One of the alternative forms of therapy for osteoartritis cases is by administering secretome which is useful in tissue regeneration in damaged joints. This study was conducted to determine changes in the histological images of the joints due to osteoartritis and secretome induction. The sample preparations were divided into 5 groups, healthy/negative controls (A), MIA/positive controls (B), induced osteoartritis and secretome at a dose of 0.1 ml/kg body weight (C), induced osteoartritis and secretome at a dose of 0.2 ml. /kg body weight (D), osteoartritis induction and secretome dose of 0.5 ml/kg body weight (E). Joint samples were obtained from previous studies and were stained with Periodic Acid Schiff (PAS) staining. The data obtained were analyzed semi-quantitatively and descriptively qualitatively. The results showed that rats suffering from MIA- induced osteoarthrtitis showed good recovery with secretome therapy as indicated by the increasing number of chondrocyte cells in the joint cartilage and thick/solid extracellular matrix color using PAS staining. The best dose with the highest number of chondrocyte and the most solid color intensity is the dose of 0.1 ml/kg BW.

Kata Kunci : Osteoartritis, Sendi Femorotibial, Sekretom, PAS