Examining Gender Differences in The Use of the Discourse Marker ‘like’ in Podcast Conversation: A Corpus-based Approach
Zahrotul Nur Azizah Surya Putri, Suray Agung Nugroho, S.S., M.A., Ph.D.
2023 | Tesis | S2 Linguistik
Berfokus pada analisis berbasis korpus penanda wacana, investigasi dalam penelitian ini dibatasi pada kinerja penanda wacana “like” dalam podcast Spotify Amerika dengan dua penutur (The Opposite Twins, Two Idiot Girls Podcast, Raw Talk, and Stiff Socks Podcast). Penelitian ini akan membantu kita memahami perilaku podcaster dalam menggunakan penanda wacana “like” selama interaksi. Penelitian ini juga mencakup analisis komparatif dari korpus lisan perempuan dan laki-laki yang dikumpulkan dari podcast. Selanjutnya, penelitian ini mencari tahu apakah pembicara perempuan dan laki-laki menunjukkan perilaku yang berbeda dalam menggunakan penanda wacana “like” dalam interaksi kasual. Dengan menggunakan analisis korpus menggunakan AntConc, penelitian ini mencoba mengungkap seperti apa gender yang paling sering menggunakan penanda wacana dalam korpus dan fungsi dari setiap token yang ditunjukkan oleh masing-masing gender. Berdasarkan hasil analisis, penelitian ini menemukan bahwa hasil yang dilaporkan dalam penelitian ini bertentangan dengan penelitian sebelumnya yang menyatakan bahwa penutur perempuan lebih banyak menggunakan penanda wacana “like” dibandingkan penutur laki-laki, karena penelitian ini menemukan bahwa pada pada tahun 2023, penutur laki-laki lebih banyak memproduksi penanda wacana “like” dalam ujaran mereka dibandingkan penutur perempuan. Namun, meskipun produksi penanda wacana “like” laki-laki sekarang lebih tinggi, tidak ditemukan hubungan yang signifikan antarapenggunaan penanda wacana dan jenis kelamin pembicara. Dengan kata lain, kedua laki-laki dan perempuan menggunakan fungsi penanda wacana “like” dengan cara yang sama.
Focusing on the corpus-based analysis of discourse marker, the investigation in the study was limited to the performance of discourse marker "like" in two-speakers American Spotify podcast (The Opposite Twins, Two Idiot Girls Podcast, Raw Talk, and Stiff Socks Podcast). The examination will help us comprehend the podcaster's behaviour in using discourse marker "like" during the interaction. This study also includes a comparative analysis of female and male spoken corpus collected from the podcast.
As a result, this study seeks out if female and male speakers show different behavior in using discourse markers "like" in casual interaction. Applying Corpus analysis assisted by AntConc, this study tried to reveal what gender primarily used discourse markers "like" within the corpus and the function of each token shown by each gender. Based on the analysis, the study found that the result reported in this study contradicts the previous studies that claimed female speakers used more discourse marker "like" than male speakers since this research found that in 2023, male speakers produced more discourse marker "like" in their utterances rather than female speakers. However, despite the higher frequency among male speakers, no significant correlation is found between the usage of the discourse marker "like" and the speaker's gender. The result shows that both genders used the function of discourse marker "like" similiarly.
Kata Kunci : American podcast; corpus; discourse marker; discourse marker “like”; gender study