Laporkan Masalah

ANALISIS INDEKS KESEHATAN DAN KINERJA KEUANGAN LEMBAGA AMIL ZAKAT (LAZ) NASIONAL

Roiyan Ali Kurniawan, Hilda Octavana Siregar, S.E., M.Acc., CPMA., CFP., BKP.

2023 | Tugas Akhir | D4 Akuntansi Sektor Publik

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja keuangan dan indeks kesehatan berdasarkan rasio aktivitas, rasio efisiensi, rasio dana amil, rasio likuiditas dan rasio pertumbuhan serta risiko fraud pada Lembaga Amil Zakat Nasional. Subjek penelitian ini adalah Rumah Zakat Indonesia, Dompet Dhuafa Republika, Rumah Yatim Arrohman Indonesia, NU Care-LAZISNU, dan LAZISMU. Teori rasio yang digunakan merupakan “Rasio Keuangan Organisasi Pengelola Zakat: Teori dan Konsep” dan “Indeks Kesehatan Organisasi Pengelola Zakat” yang terdiri dari 37 rasio. Teknik pengumpulan dan analisis data yang digunakan adalah dokumentasi dan analisis deskriptif kuantitatif. Dokumentasi terdiri atas laporan-laporan keuangan dan dokumen lain yang menunjang penelitian ini. Analisis deskriptif kuantitatif digunakan dengan melakukan perhitungan rasio-rasio, melakukan pembobotan dan menjabarkan interpretasi berdasarkan kriteria dan peringkat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Rasio Aktivitas efektif dalam melakukan penyaluran dana ZIS, Rasio Operasional efisien dalam melakukan pengelolaan dan penghimpunan dana ZIS, Rasio Likuiditas dalam kondisi yang baik untuk melakukan pelunasan atas kewajiban jangka pendek serta Rasio Pertumbuhan dalam kondisi yang baik untuk penyaluran dan penghimpunan dana ZIS. Indeks Kesehatan Faktor Keuangan berada pada peringkat 2 yang berarti tingkat kesehatan dan kinerja keuangan OPZ adalah baik yakni memiliki tingkat kemampuan yang tinggi dalam mengelola dana ZIS sehingga mempunyai tingkat efektivitas dan efisiensi yang tinggi juga. Oleh karena itu, OPZ mampu bertumbuh. Dompet Dhuafa, Rumah Yatim dan LAZISMU memiliki risiko fraud berdasarkan ACR (13% - 20%). Untuk lama dana mengendap, Dompet Dhuafa dan LAZISMU memiliki waktu terlama yakni 9,5 bulan sehingga memiliki risiko lebih dibanding 3 OPZ yang lain. Dompet Dhuafa juga memiliki nilai Rasio Hak Amil di atas batas yakni 17,45% yang cukup berisiko.

This purpose of this study is to analyze the financial performance and health index based on activity ratios, efficiency ratios, amil fund ratios, liquidity ratios and growth ratios as well as the potential fraud at the National Amil Zakat Institution. The subjects of this research were Rumah Zakat Indonesia, Dompet Dhuafa Republika, Rumah Yatim Arrohman Indonesia, NU Care-LAZISNU, and LAZISMU. The ratio theory used is "Financial Ratios of Zakat Management Organizations: Theory and Concept" and "Health Index of Zakat Management Organization" which consists of 37 ratios. Methods of data collection and analysis used were documentation and quantitative descriptive analysis. Documentation includes financial reports and other documents that support this research. Quantitative descriptive analysis is used by calculating ratios, scoring and explaining the interpretation based on criteria and rankings. The results showed that the Activity Ratio is effective in distributing ZIS funds, the Operational Ratio is efficient in managing and collecting ZIS funds, the Liquidity Ratio is in good condition to pay off short-term liabilities and the Growth Ratio is in good condition for distributing and collecting ZIS funds. Financial Factor Health Index is Rank 2, indicating that the level of health and financial performance of OPZ is good, meaning that OPZ has a high ability to manage ZIS funds so that it has a high effectiveness and efficiency level as well. Therefore, OPZ is able to grow. Dompet Dhuafa, Rumah Yatim and LAZISMU have a risk of fraud based on ACR (13% - 20%). For the period of funds settling, Dompet Dhuafa and LAZISMU have the longest time, which is 9.5 months, so they have more risk than the other 3 OPZs. Dompet Dhuafa also has an Amil Rights Ratio value above the limit (17.45%) which is quite risky.

Kata Kunci : Fraud, Indeks Kesehatan, Kinerja Keuangan, Lembaga Amil Zakat, OPZ, Rasio.

  1. D4-2023-483390-abstract.pdf  
  2. D4-2023-483390-bibliography.pdf  
  3. D4-2023-483390-tableofcontent.pdf  
  4. D4-2023-483390-title.pdf