Karakter Morfometrik, Meristik, dan Identifikasi Molekuler Ikan Selar (Selar sp.) yang Ditangkap di Perairan Pantai Daerah Istimewa Yogyakarta
Niken Astuti, Dr. Eko Setyobudi, S.Pi., M.Si.
2023 | Skripsi | MANAJ. SUMBER DAYA PERIKANAN
Identifikasi jenis ikan berperan penting dalam memastikan stok sumberdaya ikan di alam serta penetapan kebijakan pengelolaan populasi ikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi serta mengetahui keragaman jenis ikan selar yang ditangkap di perairan pantai Daerah Istimewa Yogyakarta secara morfologi dan molekuler. Pengambilan sampel ikan dilakukan di Pantai Baron dan Pantai Depok pada bulan Januari-Maret 2023. Identifikasi secara morfologi dilakukan dengan pengamatan karakter ikan, pengukuran 30 truss morphometric dan 8 karakter meristik. Analisis karakter morfometrik menggunakan Principal Component Analysis dan analisis karakter meristik dilakukan dengan membandingkan hasil perhitungan dengan pustaka. Sampel ikan selar diidentifikasi secara molekuler menggunakan metode DNA barcoding dengan target gen COX-1. Identifikasi secara morfologi menunjukkan bahwa hanya ada satu jenis ikan selar yang ditangkap di perairan pantai DIY yaitu Selar crumenophthalmus. Hasil PCA pada 30 truss morphometric menunjukkan bahwa sebagian besar karakter morfometrik berpengaruh terhadap keragaman ikan selar antara lain panjang kepala, jarak antara bagian belakang sirip anal kedua dengan bagian depan sirip anal kedua, diameter mata, dan jarak antara ujung mulut dengan posterior maksila. Perbedaan karakter meristik ikan selar dari Pantai Baron dan Depok terletak pada jumlah sisik pada gurat sisi lurus. Berdasarkan identifikasi molekuler diperoleh hasil bahwa ikan selar yang ditangkap di perairan pantai DIY terbukti sebagai S. crumenophthalmus.
Identification of fish species plays a significant role in ensuring the stock of fish resources in nature and determining fish population management policies. This study aims to determine the morphological and molecular characteristics of selar fish caught in the coastal waters of the Special Region of Yogyakarta. Fish sampling was conducted at the Baron and Depok Coasts in January–March 2023. Morphological identification was carried out by observing fish characters, measuring 30 truss morphometrics and 8 meristic characters. Morphometric character was analyzed using Principal Component Analysis, while meristic character was compared with the previously studied. Molecular identification was conducted using the DNA barcoding method, targeting COX-1 genes. Morphological identification showed only one species of selar fish caught in the coastal waters of Special Region of Yogyakarta, namely Selar crumenophthalmus. The principal component analysis on 30 truss morphometrics showed that most morphometric characters influenced the diversity of selar fish, including head length, length of the anal fin, eye diameter, and maxilla length. The difference in the meristic characteristics of selar fish from the Baron and Depok Coasts was shown in the number of scales on the straight line. Molecular identification confirmed that the selar fish caught in the coastal waters of Special Region of Yogyakarta proved to be S. crumenophthalmus.
Kata Kunci : DNA barcoding, keragaman, morfologi, S. crumenophthalmus, truss morphometric