Konsumsi Ikan pada Rumah Tangga Pembudidaya Ikan di Desa Pabelan, Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang
Tyas Hesti Damayanti, Ir. Hery Saksono, M. A.
2023 | Skripsi | MANAJ. SUMBER DAYA PERIKANANPenelitian bertujuan untuk mengetahui frekuensi konsumsi ikan, jenis ikan yang dikonsumsi, substitusi ikan yang dikonsumsi, serta tingkat konsumsi ikan pada rumah tangga pembudidaya ikan di,Desa Pabelan, Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang. Pengumpulan data dilakukan dengan metode sensus, yaitu mengambil data dari seluruh rumah tangga pada kelompok pembudidaya ikan Nilarasati di Desa Pabelan. Data primer dikumpulkan melalui observasi dan wawancara menggunakan kuesioner. Data sekunder dikumpulkan dengan metode studi dokumen. Pengumpulan data lapangan dilaksanakan pada bulan Januari-Februari 2023. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 50% responden mengonsumsi ikan 1-2 kali dalam seminggu. Jenis ikan yang paling banyak dikonsumsi adalah ikan nila dan lele. Mayoritas responden mengonsumsi ikan karena faktor rasa (82%). Cara mengolah ikan yang paling banyak dilakukan dan disukai oleh responden adalah olahan mangut. Substitusi ikan yang dikonsumsi oleh responden adalah tahu, tempe, telur ayam, telur bebek, daging ayam, dan daging sapi. Rata-rata angka konsumsi ikan pada rumah tangga pembudidaya ikan adalah 24,4 kg/kapita/tahun.
This research aims were to: determine the frequency and level of fish consumption, investigate the type of fish consumed, and identify substitute of fish consumed by the fish farmer households in Pabelan Village, Mungkid Sub-district, Magelang Regency. The primary data was collected by census from all of the member of fish farmer group. Data was collected through field observation and interviewed of fish farmer household using a questionnaire. Secondary data was collected through document study. Field data collection was carried out from Januari to February, 2023. The research results showed that 50% of respondents consumed fish 1-2 times a week. The types of fish that were most frequently consumed were tilapia and catfish. Most of households (82%) consumed these type of fish because of flavor. Fish cooked in various form, but mangut was preferred. The substitute fish consumed were tofu, tempeh, chicken egg, duck egg, chicken meat, and beef. The average of fish consumption rate of fish farmer households was 24,4 kg/capita/year.
Kata Kunci : fish consumption, fish farmer households, Magelang Regency.