Laporkan Masalah

PENGARUH LEVEL SUBSTITUSI KANGKUNG KERING DENGAN BAYAM KERING TERHADAP KECERNAAN PAKAN PADA DOMBA PRIANGAN BETINA

Aefi Muhhammad Syadzali, Prof. Ir. Bambang Suwignyo, S.Pt., M.P., Ph.D., IPM. ASEAN Eng.; Prof. Dr. Ir. Kustantinah, DEA., IPU.

2023 | Skripsi | ILMU DAN INDUSTRI PETERNAKAN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh level substitusi kangkung kering dengan bayam kering pada domba priangan betina terhadap kecernaan pakan. Penelitian ini menggunakan 12 ekor domba priangan betina yang dipelihara selama 49 hari. Domba berumur 3 sampai 4 bulan dengan bobot badan awal rata-rata 14,6 kg. Pakan yang digunakan berupa pakan komplit dengan perbandingan konsentrat dengan hijauan sebesar 70:30. Pemberian pakan dilakukan pagi dan sore hari dengan empat perlakuan yang meliputi ransum pakan komplit dengan konsentrat 70?n kangkung kering 30% (P0; kontrol), ransum pakan komplit dengan konsentrat 70?n kangkung kering 20% + bayam kering 10% (P1), ransum pakan komplit dengan konsentrat 70?n kangkung kering 10% + bayam kering 20% (P2) dan ransum pakan komplit dengan konsentrat 70?n bayam kering 30% (P3). Setiap perlakuan dilakukan replikasi sebanyak 3 kali. Variabel yang diamati meliputi komposisi kimia sampel pakan, sisa pakan dan feses, konsumsi nutrien dan kecernaan nutrien. Data yang diperoleh akan dianalisis menggunakan rancangan acak lengkap pola searah dan dilanjutkan dengan perhitungan Duncan’s Multiple Range Test(DMRT) dan dilakukan analisis menggunakan bantuan software aplikasi SPSS. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan nyata pada konsumsi SK dan EE (P>0,05). Koefisien cerna pakan tidak berbeda nyata pada keempat perlakuan (P>0,05). Nilai BK tercerna, BO tercerna, SK tercerna, PK tercerna tidak berbeda nyata sedangkan nilai EE tercerna dan BETN tercerna berbeda nyata (P>0,05). Substitusi pakan tidak mempengaruhi TDN pakan.

This study aimed to determine the effect of substitution level of dried water spinach with dried spinach in female priangan sheep on feed digestibility. This study used 12 female priangan sheep for 49 days. Sheep were 3 to 4 months old with an average initial body weight of 14,6 kg. The feed used was complete feed with a ratio of concentrate to forage of 70:30. Feeding was done in the morning and evening with four treatments including complete feed ration with 70% concentrate and 30% dried water spinach (P0; control), complete feed ration with 70% concentrate and 20% dried water spinach + 10% dried spinach (P1), complete feed ration with 70% concentrate and 10% dried water spinach + 20% dried spinach (P2) and complete feed ration with 70% concentrate and 30% dried spinach (P3). Each treatment was replicated 3 times. Variables observed include the chemical composition of feed samples, residual feed and feces, nutrient consumption and nutrient digestibility. The data obtained will be analyzed using a complete randomized design unidirectional pattern and continued with the calculation of Duncan's Multiple Range Test (DMRT) and analysis using SPSS application software. The results showed that there were significant differences in the consumption of SK and EE (P>0.05). Feed digestibility coefficient was not significantly different in the four treatments (P>0.05). The value of digested BK, digested BO, digested SK, digested PK were not significantly different while the value of digested EE and digested BETN were significantly different (P>0.05). Feed substitution did not affect TDN.


Kata Kunci : Bayam kering, Domba priangan, Kangkung kering, Kecernaan nutrien

  1. S1-2023-428024-abstract.pdf  
  2. S1-2023-428024-bibliography.pdf  
  3. S1-2023-428024-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2023-428024-title.pdf