PERENCANAAN KELOLA HUTAN KEMASYARAKATAN SEDYO MAKMUR, BDH KARANGMOJO, KPH YOGYAKARTA

Ariningsih, Teguh Yuwono, S.Hut., M.Sc.

2023 | Skripsi | KEHUTANAN

Untuk mencapai kelestarian hutan, diperlukan pengelolaan yang tepat dan disertai dengan perencanaan yang akurat. Salah satu kegiatan pengelolaan hutan dilakukan di Hutan Kemasyarakatan yang melibatkan partisipasi masyarakat. Pelibatan masyarakat dalam pengelolaan sumberdaya hutan merupakan bentuk integrasi partisipasi masyarakat dalam sistem pembangunan kehutanan untuk mencapai penguatan ekonomi, kelembagaan, dan sosial masyarakat.

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi bentuk pengaturan hasil, sistem bagi hasil, dan rencana pembangunan Hutan Kemasyarakatan Sedyo Makmur, Gunung Kidul. Penelitian ini dilakukan di Hutan Kemasyarakatan Sedyo Makmur, Dusun Jragum, Kalurahan Ngeposari, Kapanewon Semanu, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Informan yang diwawancarai dalam penelitian ini dipilih dengan menggunakan teknik snowball sampling dengan mengidentifikasi  informan kunci. Analisis data dilakukan dengan metode analisis deskriptif kualitatif.

Berdasarkan penelitian, diketahui bahwa anggota KTHKm Sedyo Makmur mengajukan izin tebang di tahun 2017 dan mengikuti semua prosedur perizinan sehingga di tahun 2019 dilakukan penebangan di blok 10 (Blok Posorubu) dengan luas 7,1 Ha. Pembagian hasil penebangan dilakukan sesuai kesepakatan bersama yakni 40% untuk kelompok HKm dan 60% untuk pemilik lahan andil. Anggota KTHKm Sedyo Makmur melakukan rencana pengelolaan yakni perencanaan konservasi dan perlindungan, rencana pemanfaatan dan pemungutan hasil hutan kayu, rencana pemanfaatan kawasan hutan, rencana pemanfaatan jasa lingkungan, serta rencana kelembagaan.

To achieve forest sustainability, proper management is required accompanied by accurated planning. One of forest management activities is carried out in Community Forest which involves social participation. Social involvement in management of forest resources is a form of integration of social participation in the forest development system to achieve economic, institutional, and social strengthening. This study aims to explore the form of yield regulation, profit sharing system, and development plans for the Sedyo Makmur Community Forest, Gunung Kidul.

The research was carried out in the HKm Sedyo Makmur, Jragum,Ngeposari, Semanu, Gunung Kidul Regency, DIY. Data collection is done through interviews, observation, and documentation. Determination of informants in this study were selected using the snowball sampling technique by identifying key informants. Data analysis was carried out using a qualitative descriptive analysis method.

The results showed that KTHKm Sedyo Makmur applied for a logging permit in 2017 and followed all licensing procedures so that in 2019 logging was
carried out in block 10 (Posorubu Block) with an area of 7.1 Ha. The distribution of logging results is carried out according to a joint agreement, namely 40% for the HKm group and 60% for the land owner's share. KTHKm Sedyo Makmur carries out management plans, namely conservation and protection plans, plans for utilization and collection of timber forest products, plans for utilization of forest areas, plans for utilization of environmental services, and institutional plans.

Kata Kunci : pengelolaan hutan, perencanaan hutan, hutan kemasyarakatan,kelestarian hutan ; forest management, forest planning, community forest, forest sustainability