Fungsi Keluarga dalam Regenerasi Petani di Kalurahan Selopamioro Kapanewon Imogiri Kabupaten Bantul
Amalia Alfi Azzahro, Prof. Dr. Ir. Sunarru Samsi Hariadi, M.S., Dr. Ir. Rahima Kaliky, M.Si., Dr. Najmu Tsaqib Akhda, S.P., M.A.
2023 | Skripsi | PENYULUHAN & KOMUNIKASI PERTANIAN
Perkembangan pertanian dapat berjalan baik apabila sumber daya manusia yang terdapat di dalamnya terus mengalami regenerasi, sehingga proses pembangunan pertanian akan terus terlaksana. Orang tua memiliki peran penting dalam membantu terbentuknya generasi pemuda tani. Maka dari itu, penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengetahui implementasi fungsi sosialisasi keluarga dalam rangka regenerasi petani, 2) mengetahui faktor yang mempengaruhi fungsi sosialisasi keluarga dalam regenerasi petani, dan 3) mengetahui pengaruh fungsi sosialisasi keluarga terhadap minat pemuda beraktivitas dalam sektor pertanian. Metode dasar dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian dilakukan di Kalurahan Selopamioro, Kapanewon Imogiri, Kabupaten Bantul. Penentuan lokasi dilakukan secara purposive dengan jumlah responden sebanyak 49 keluarga tani yang dipilih secara simple random sampling. Analisis yang digunakan meliputi uji proporsi dan analisis regresi linear. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hanya sebagian kecil (<50>
Kata Kunci: Regenerasi Petani, Fungsi Keluarga, Minat Pemuda
Agricultural development can run well if the human resources also continue to regenerate, so that the agricultural development process will continue to be carried out. Parents have important role in forming a generation of young farmers. Therefore, the aim of this research is to knowing: 1) the implementation of the socialization family function in regenerating farmers, 2) the factors that influence the socialization family function in the regeneration of farmers, and 3) the effect of the socialization family function on the interest of youth in agricultural business activities. The location of this reseacrh is Selopamioro Village, Imogiri, Bantul, DIY. The basic method used in this research is descriptive method with a quantitative approach. The location determination was carried out deliberately with the consideration of the potential of the farming community as an agricultural business actor. Furthermore, the research respondents consisted of 49 farming families selected by simple random sampling. The analysis used includes validity test, reliability test, proportion test, multiple linear regression analysis and simple linear regression analysis. The results showed that just a small proportion (<50>
Keywords: Farmer Regeneration, Family Functions, Youth Interests
Kata Kunci : Regenerasi Petani, Fungsi Keluarga, Minat Pemuda