Laporkan Masalah

ESTIMASI NILAI RIPITABILITAS BOBOT BADAN AYAM FASE GROWER PADA F1 HASIL PERSILANGAN AYAM MURUNG PANGGANG DAN AYAM KAMPUNG UNGGUL BALITBANGTAN (KUB)

Irvan Aji Kurniawan, Prof. Ir. Dyah Maharani, S.Pt., M.P., Ph.D., IPM.

2023 | Skripsi | ILMU DAN INDUSTRI PETERNAKAN

Salah satu upaya peningkatan performan ternak dapat dilakukan melalui perbaikan mutu genetik dengan cara perkawinan silang dan seleksi. Seleksi dapat dilakukan berdasarkan nilai ripitabilitas pada sifat-sifat yang berulang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui estimasi nilai ripitabilitas bobot badan ayam fase grower F1 hasil persilangan ayam Murung Panggang dan ayam Kampung Unggul Balitbangtan (KUB). Penelitian dilaksanakan pada bulan November sampai dengan Maret 2023 di Semanu, Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Pola perkawinan yang digunakan yaitu pola perkawinan A (ayam Murung Panggang jantan dengan ayam KUB Jatinom betina) dan pola perkawinan B (ayam Murung Panggang jantan dengan ayam KUB Bogor betina). Materi yang digunakan yaitu 63 data bobot badan ayam dari setiap pola perkawinan pada umur 6, 8, dan 10 minggu. Analisis bobot badan menggunakan independent sample T-test, sedangkan analisis estimasi nilai ripitabilitas menggunakan korelasi dalam kelas dengan analisis variansi Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola searah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bobot badan pada umur 6, 8, dan 10 minggu berbeda nyata (P<0>

One of the efforts to improve livestock performance can be done through improving genetic quality by means of cross-breeding and selection. Selection can be made based on repeatability values on repeating traits. This study aims to determine the estimated body weight repeatability of F1 grower phase chickens resulting from crossing the Murung Panggang chicken and the Kampung Unggul Balitbangtan (KUB) chicken. The research was conducted from November to March 2023 in Semanu, Gunung Kidul, Yogyakarta Special Region. The mating patterns used were A mating pattern (male Murung Panggang chicken and female KUB Jatinom chicken) and B mating pattern (male Murung Panggang chicken and female KUB Bogor chicken). The material used was 63 chicken body weight data from each mating pattern at 6, 8 and 10 weeks of age. Body weight analysis used an independent sample T-test, while analysis of repeatability value estimation used in-class correlation with one-way pattern Completely Randomized Design (CRD) analysis of variance. The results showed that the body weights at 6, 8 and 10 weeks of age were significantly different (P<0>

Kata Kunci : ripitabilitas, bobot ayam, Ayam Murung Panggang, Ayam Kampung Unggul Balitbangtan (KUB)

  1. S1-2023-446035-abstract.pdf  
  2. S1-2023-446035-bibliography.pdf  
  3. S1-2023-446035-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2023-446035-title.pdf