Laporkan Masalah

Bisnis Jepang Di Surabaya, 1901-1941

Anis Nia Febriana, Dr. Farabi Fakih, M.Phil

2023 | Skripsi | ILMU SEJARAH

Ekspansi bisnis Jepang di Indonesia pada masa kolonial terbagi dalam dua golongan, yaitu bisnis non-perbankan dan bisnis perbankan. Selama ini, diskusi ekspansi ekonomi Jepang di Indonesia sejak awal abad ke-20 hingga sebelum Perang Dunia II selalu dikaitkan dengan upaya imperialisme Jepang. Penelitian ini berusaha membuktikan bahwa sebenarnya tidak ada hubungan antara ekspansi bisnis non-perbankan dan bisnis perbankan Jepang di Surabaya terhadap ekspansi ekonomi Jepang di Indonesia sebagai bagian dari usaha imperialisme Jepang dalam konteks Nanshin-ron. Dalam konteks Nanshin-ron, ekspansi bisnis Jepang ke Surabaya menjadi sesuatu yang dibutuhkan, sebab Jepang berusaha mencari sumber daya alam untuk industrialisasi negaranya. 
Hal yang sebenarnya terjadi hanyalah ekspansi bisnis yang berorientasi ekonomi semata. Tuduhan bahwa ekspansi bisnis Jepang di Indonesia menjadi bagian dari imperialisme lebih kepada adanya kekhawatiran dari pemerintah Hindia Belanda. Mereka khawatir terhadap ekspansi ekonomi Jepang yang begitu masif akan mengganggu stabilitas kekuasaan pemerintah Hindia Belanda di Indonesia. Oleh sebab itu, dituduhkanlah aksi subversif kepada Jepang. Dari contoh kasus yang ditemukan di Surabaya, setidaknya dapat menunjukkan bahwa ekspansi bisnis non-perbankan dan bisnis perbankan Jepang yang dilakukan hanya berorientasi ekonomi agar Jepang dapat memainkan peran besar dalam perekonomian global dengan menjadi induk dari semua bisnisnya di luar negeri Jepang.
Penelitian ini menggunakan metode sejarah yang meliputi penentuan topik, pengumpulan sumber (heuristik), kritik sumber (verifikasi), interpretasi, dan penulisan sejarah (historiografi). Sumber yang digunakan dalam penelitian ini berupa sumber primer dan sekunder. Sumber primer berupa koran dan laporan Biro Informasi Belanda. Sementara sumber sekundernya menggunakan buku, jurnal, laporan penelitian, skripsi, tesis, dan disertasi.

The Japanese business expansion in Indonesia during the colonial period fell into two categories: the non-banking business and the banking business. So far, discussions of Japanese economic expansion in Indonesia from the early 20th century until before World War II have always been associated with Japanese imperialism. This research seeks to prove that there is actually no connection between the expansion of Japanese non-banking and banking businesses in Surabaya and Japanese economic expansion in Indonesia as part of Japan's imperialist efforts in the context of Nanshin-ron. In the context of Nanshin-ron, the expansion of Japanese business to Surabaya became something that was needed because Japan was trying to find natural resources for the industrialization of its country.

What actually happened was only an economically oriented business expansion. The accusation that Japanese business expansion in Indonesia was part of imperialism was more about the concerns of the Dutch colonial government. They were worried that Japan's massive economic expansion would destabilize the Dutch colonial government in Indonesia. Therefore, subversive acts were accused of being committed against Japan. From the example of the case found in Surabaya, it can at least be shown that the expansion of Japanese non-banking and banking businesses carried out is only economically oriented, so that Japan can play a big role in the global economy by becoming the parent of all Japanese overseas businesses.

This research uses the historical method, which includes determining the topic, collecting sources (heuristics), criticizing sources (verification), interpreting, and writing history (historiography). The sources used in this research are primary and secondary. Primary sources are newspapers and reports from the Dutch Information Bureau. While secondary sources use books, journals, research reports, undergraduate thesis, thesis, and dissertations.


Kata Kunci : Jepang, bisnis non-perbankan, bisnis perbankan, Nanshin-ron, Surabaya

  1. S1-2023-446391-abstract.pdf  
  2. S1-2023-446391-bibliography.pdf  
  3. S1-2023-446391-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2023-446391-title.pdf