Laporkan Masalah

ESTIMASI NILAI HERITABILITAS BOBOT BADAN FASE STARTER PADA F1 HASIL PERSILANGAN AYAM MURUNG PANGGANG DAN AYAM KAMPUNG UNGGUL BALITBANGTAN (KUB)

Yuli Hariati, Prof. Ir. Dyah Maharani, S.Pt., M.P., Ph.D., IPM.

2023 | Skripsi | S1 ILMU DAN INDUSTRI PETERNAKAN

Heritabilitas merupakan estimasi pewarisan sifat dari tetua pada keturunannya melalui proporsi ragam genetik terhadap ragam fenotip. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui estimasi nilai heritabilitas bobot badan ayam keturunan F1 hasil persilangan ayam Murung Panggang jantan dengan ayam Kampung Unggul Balitbangtan (KUB Jatinom dan KUB Bogor) betina. Penelitian ini dilaksanakan di Semanu, Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Materi yang digunakan adalah data bobot badan 114 ekor ayam keturunan F1 hasil persilangan dari ayam Murung Panggang dengan ayam KUB Jatinom (F1-A) dan 117 ekor ayam keturunan F1 hasil persilangan dari ayam Murung Panggang dengan ayam KUB Bogor (F1-B). Data bobot badan diambil pada umur DOC, 2, dan 4 ( fase starter) minggu yang kemudian diestimasi nilai heritabilitasnya menggunakan data saudara tiri sebapak (paternal half sib correlation) dan dianalisis menggunakan Rancangan Acak Lengkap Anova Pola Searah (Completely Randomized Design One-Way Classification). Hasil estimasi nilai heritabilitas F1-A pada umur DOC, 2, dan 4 minggu secara berturut-turut adalah 0,43 ± 0,009, 0,32 ± 0,007, dan 0,22 ± 0,006. Hasil estimasi nilai heritabilitas F1-B pada umur DOC, 2, dan 4 minggu secara berturutturut adalah 0,38 ± 0,008 , 0,29 ± 0,007, dan 0,20 ± 0,006. Berdasarkan hasil yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa estimasi heritabilitas pada penelitian ini termasuk dalam kategori sedang hingga tinggi. 

Heritability is an estimation of the inheritance of traits from parents to offspring through the proportion of genetic variation to phenotypic variation. This research aimed to estimate heritability of body weight starter phase of F1 resulted from the crossing of male Murung Panggang chicken and female Kampung Unggul Balitbangtan (KUB Jatinom and KUB Bogor) chicken. This research was conducted in Semanu, Gunung Kidul, Special Region of Yogyakarta. The materials used in this research were 114 F1 chicks resulting from crossing Murung Panggang chickens with KUB Jatinom chickens (F1-A) and 117 F1 chicks resulting from crossing between Murung Panggang chickens and KUB Bogor chickens (F1-B). Body weight data were taken at DOC, 2, and 4 (starter phase) weeks of age, then heritability was estimated using paternal half sib data correlation and analyzed using Completely Randomized Design One-Way Classification. The results of estimation of F1-A heritability values at DOC, 2, and 4 weeks of age were 0,43 ± 0,009, 0,32 ± 0,007, and 0,22 ± 0,006. The estimated results of F1-B heritability values at DOC, 2, and 4 weeks of age were 0,38 ± 0,008, 0,29 ± 0,007, and 0,20 ± 0,006. Based on the results obtained, it can be concluded that the heritability estimation in this study is classified as moderate to high category.

Kata Kunci : Murung Panggang chicken, Kampung Unggul Balitbangtan (KUB) chicken, Heritability, Body Weight.

  1. S1-2023-443058-abstract.pdf  
  2. S1-2023-443058-bibliography.pdf  
  3. S1-2023-443058-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2023-443058-title.pdf