Laporkan Masalah

PERLINDUNGAN INVESTOR DALAM KASUS LAPORAN KEUANGAN PT GARUDA INDONESIA (PERSERO) TBK TAHUN 2018

Hanan Hanifah, Prof. Dr. Nindyo Pramono, S.H., M.S.

2023 | Skripsi | S1 ILMU HUKUM

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana peraturan perundang-undangan yang ada mampu memberikan perlindungan kepada investor. Lebih khusus dalam pembahasan mengenai praktik perlindungan hak-hak investor di pasar modal dalam kasus laporan keuangan Garuda Indonesia tahun 2018.

Penelitian ini termasuk dalam kategori penelitian hukum normatif. Penelitian hukum normatif menjadikan sistem norma sebagai pusat kajiannya. Sistem norma yang dimaksud adalah mengenai asas-asas, norma, kaidah, dan peraturan perundangan, putusan pengadilan, perjanjian, serta doktrin. Tak hanya sekadar menggambarkan suatu gejala baik pada tatanan hukum positif maupun empiris, penelitian ini pun ingin memberikan pengaturan yang seharusnya (das sollen). 

Meski telah melakukan hal yang semestinya termasuk keterbukaan informasi, laporan keuangan Garuda Indonesia tetap dinyatakan keliru oleh otoritas yang berwenang. Hal ini menyebabkan investor yang menggunakan laporan keuangan tersebut sebagai acuan dalam mengambil keputusan mengalami capital loss. Sayangnya, belum ada aturan yang mampu memberikan perlindungan akan hal itu. Melalui penelitian ini, Penulis berusaha memberikan rekomendasi aturan yang sekiranya mampu mengakomodasi situasi yang terjadi dalam kasus a quo

This study aims to find out the extent to which existing laws and regulations can provide protection to investors. More specifically in the discussion of the practice of protecting the rights of investors in the capital market in the case of Garuda Indonesia's 2018 financial statements. 

This research belongs to the category of normative legal research. Normative legal research makes the norm system the center of its study. The norm system is about principles, norms, rules, and regulations, court decisions, agreements, and doctrines. Not merely describing a symptom in both positive and empirical legal order, this study also wants to provide the proper regulation (das sollen).

Despite having done the proper things including information disclosure, Garuda Indonesia's financial statements are still declared erroneous by the competent authorities. This causes investors who use these financial statements as a reference in making decisions to experience capital losses. Unfortunately, there are no rules yet that can provide protection for that. Through this study, the author seeks to provide recommendations for rules that can accommodate the situation that occurs in the case of a quo.

Kata Kunci : Garuda Indonesia, Laporan Keuangan, Perlindungan Investor

  1. S1-2023-441823-abstract.pdf  
  2. S1-2023-441823-bibliography.pdf  
  3. S1-2023-441823-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2023-441823-title.pdf