Studi Kepatuhan Pengobatan Pasien Tuberkulosis Dewasa dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya di Puskesmas Kota Yogyakarta

Diva Panjini Maharani, Dr. apt. Nanang Munif Yasin, M.Pharm.

2023 | Skripsi | S1 FARMASI

Angka keberhasilan pengobatan penyakit Tuberkulosis (TB) Kota Yogyakarta menurut Dinas Kesehatan DIY pada tahun 2020 sebesar 82,6% yang mana masih di bawah target keberhasilan pengobatan TB global yaitu 90%. Tingkat kepatuhan pengobatan pasien TB erat kaitannya dengan angka keberhasilan pengobatan sehingga perlu evaluasi lebih lanjut terhadap tingkat kepatuhan pasien TB di Kota Yogyakarta. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat kepatuhan pengobatan dan faktor-faktor pendukung kepatuhan pengobatan pasien TB dewasa di Puskesmas Kota Yogyakarta.

Penelitian ini merupakan penelitian cross sectional dengan metode pengambilan sampel yaitu purposive sampling. Responden merupakan pasien TB paru berusia 18 – 64 tahun yang menjalani rawat jalan di Puskesmas Jetis, Mergangsan, dan Umbulharjo I Kota Yogyakarta dalam jangka waktu Februari – Maret 2023 Tingkat kepatuhan pasien diukur dengan kuesioner Morisky, Green, Levine Adherence Scale (MGLS) serta dianalisis pula faktor-faktor yang mendukung kepatuhan pengobatan pasien. Data yang diperoleh kemudian dianalisis secara deskriptif menggunakan cross tabulation.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 31 pasien, 27 pasien memiliki kepatuhan tinggi ( 87,1 %), 3 pasien dengan kepatuhan sedang (9,68 %), serta 1 pasien memiliki kepatuhan rendah (3,23 %). Faktor-faktor yang mendukung kepatuhan pengobatan pasien yaitu adanya dukungan keluarga terhadap pengobatan pasien (51,6%), penggunaan OAT KDT sehingga jumlah obat tidak terlalu banyak (54,8%), waktu tunggu yang singkat (67,7%), dan petugas kesehatan yang informatif. Secara keseluruhan, kepatuhan pasien tinggi karena didukung faktor-faktor yang meningkatkan kepatuhan, namun perlu ditingkatkan peran aktif PMO dalam pengobatan pasien.

The success rate for Tuberculosis (TB) in Yogyakarta City according to the DIY Health Service in 2020 is 82.6% which is still below the global TB treatment success target of 90%. The level of adherence to treatment of TB patients is closely related to the success rate of treatment, so it is necessary to further evaluate the level of adherence of TB patients in the city of Yogyakarta. This research aims to increase the success rate of TB treatment. adults at the Yogyakarta City Health Center. This study aims to describe the level of medication adherence and supporting factors of  TB medication adherence in adult TB patients at the Yogyakarta City Health Center.

This research is a cross sectional study with purposive sampling method. Respondents of this study were pulmonary TB patients aged 18-64 years who were undergoing outpatient care at the Jetis, Mergangsan, and Umbulharjo I Health Centers. Data weas obtained from questionnaire that answered by 31 patients during February - March 2023. The level of patient adherence was measured by the Morisky, Green, Levine Adherence Scale (MGLS). Factors that influence patient medication adherence was also analyzed. The obtained data were analyzed descriptively with cross tabulation.

The results of the study showed that from 31 patients, 27 patients had high medication adherence (87,1 %), 3 patients had moderate medication adherence (9,68 %), and 1 patient had low medication adherence (3,23 %). Factors that support patient medication adherence, such as family support during patient treatment, the use of FDC in anti-tuberculosis drugs, short waiting time, and informative health workers. Overall, patient compliance is high because of the factors that support adherence, but the active role of PMO in patient treatment needs to be increased.

Kata Kunci : Tuberkulosis, OAT, Kepatuhan, Puskesmas