Upaya Penanggulangan Jual Beli Daging Anjing di Daerah Istimewa Yogyakarta
Olivia Widya Pitaloka, Diantika Rindam Floranti, S.H., LL.M.
2023 | Skripsi | S1 ILMU HUKUM
Penulisan ini bertujuan untuk mengetahui dan
menganalisa upaya penanggulangan praktik jual beli daging anjing di Daerah
Istimewa Yogyakarta untuk menyusun konsep kebijakan hukum pidana yang tepat
dalam rangka menanggulangi praktik jual beli daging anjing di Daerah Istimewa
Yogyakarta.
Metode yang digunakan dalam Penelitian ini adalah
penelitian normatif empiris. Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian
hukum normatif empiris karena selain melakukan studi pustaka, Penulis juga melakukan penelitian
lapangan secara langsung. Data
penelitian yang digunakan dikumpulkan
dengan wawancara dan studi literatur yang kemudian dianalisis menggunakan
metode kualitatif.
Berdasarkan hasil penelitian, Pemerintah Daerah Provinsi Daerah Istimewa
Yogyakarta dan Non-Governmental Organization (NGO) telah melakukan
berbagai upaya baik penal maupun non-penal untuk menanggulangi peredaran dan
jual beli daging anjing di Daerah Istimewa Yogyakarta. Namun, Pemerintah Daerah Provinsi Daerah
Istimewa Yogyakarta belum memiliki produk hukum atau regulasi yang melarang
peredaran dan jual beli daging anjing sehingga berbagai instansi di Pemerintah
Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta tidak memiliki legalitas untuk
melakukan upaya penanggulangan terhadap peredaran dan jual beli daging anjing.
Oleh karena itu diperlukan adanya penyusunan regulasi yang mampu dijadikan
legalitas bagi instansi di Pemerintah Daerah Provinsi Daerah Istimewa
Yogyakarta sebagai bentuk kebijakan hukum pidana yang tepat untuk menanggulangi
jual beli daging anjing di Daerah Istimewa Yogyakarta.
This legal research aims to find out and analyze the preventive and repressive actions of the dog meat trade practice in Special Region of Yogyakarta to formulate the concept of appropriate criminal law policy in order to overcome the practice of dog meat trade in Special Region of Yogyakarta.
This legal research is categorized as normative-empirical research because the data collected through both literature study and field research. The data is acquired through interviews and literature study which analyzed with the qualitative method.
Based
on the research results, the regional government of the Special Region of
Yogyakarta and Non Governmental Organization (NGO), have made various efforts
both penal and non-penal actions to overcome the circulation and dog meat trade in Special
Region of Yogyakarta. However, the regional government does not yet have a
regulations that prohibits the circulation and dog meat trade, so several
institutions in Special Region of Yogyakarta do not have the legality to make
countermeasures against circulations and
dog meat trade. Therefore, it is necessary to formulate ragulations that can be
used as legality for several institutions in the regional government as a form
of appropriate criminal law policy to overcome the dog meat trade in Special
Region of Yogyakarta.
Kata Kunci : Upaya Penanggulangan, Jual Beli Daging Anjing, Kebijakan Hukum Pidana, Preventive and Repressive Actions, Dog Meat Trade, Criminal Law Policy