Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi Dan Investasi Terhadap Ketimpangan Wilayah Di Kawasan Kedungsepur Tahun 2016-2021
SHAFA WIDAD SAFINA, Dr. Lutfi Muta'ali, S.Si., M.T.
2023 | Skripsi | S1 PEMBANGUNAN WILAYAHKawasan Kedungsepur merupakan Kawasan Strategis Nasional (KSN) kepentingan ekonomi yang akan diwujudkan sebagai kawasan pengembangan ekonomi berskala nasional dan internasional. Perbedaan karakteristik tiap kabupaten/kota menyebabkan adanya perbedaan pembangunan yang memunculkan adanya ketimpangan wilayah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan menganalisis pengaruh pertumbuhan ekonomi, investasi, dan ketimpangan wilayah, serta merumuskan rekomendasi pengembangan wilayah. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang berupa data panel 6 kabupaten/kota di Kawasan Kedungsepur dengan rentan waktu selama 6 tahun yaitu dari tahun 2016- 2021 bersumber dari Badan Pusat Statistik. Teknik analisis yang digunakan adalah berupa laju pertumbuhan ekonomi, total investasi swasta, ketimpangan wilayah (Indeks Jaime Bonet), share regional, regionalisasi wilayah, SWOT, dan regresi data panel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat variasi dinamika variabel laju pertumbuhan ekonomi, investasi swasta (PMA dan PMDN), dan ketimpangan wilayah di Kawasan Kedungsepur dari tahun 2016 ke tahun 2021, yaitu dengan dinamika tetap, naik, dan turun. Hasil regresi data panel menunjukkan bahwa terdapat pengaruh secara simultan variabel laju pertumbuhan ekonomi dan investasi swasta (PMA dan PMDN) terhadap ketimpangan wilayah tetapi secara parsial hanya variabel laju pertumbuhan ekonomi dan investasi PMDN saja yang berpengaruh signifikan. Rekomendasi pengembangan wilayah di Kawasan Kedungsepur dilakukan dengan mempertimbangkan karakteristik wilayah berdasarkan hasil regresi data panel yang telah diperoleh dan disesuaikan dengan kebijakan pembangunan yang berlaku untuk Kawasan Kedungsepur
The Kedungsepur region is a National Strategic Area (KSN) of economic which will be conducted as a national and international economic development area. The characteristic differences of each regency/city lead to the differences in development which give rise to regional disparities. The purpose of this study is to identify and analyze the effects of economic growth, investment, and regional disparities, as well as to formulate recommendations for regional development. The data used in this study is secondary data in the form of panel data of 6 regencies/cities in the Kedungsepur area from 2016-2021 sourced by the Central Bureau of Statistics. The analysis technique used is economic growth rate, total private investment, regional inequality (Jaime Bonet Index), regional share, regionalization, SWOT, and panel data regression. The results of the study show that the dynamics of economic growth rate, private investment (PMA and PMDN) are various in the Kedungsepur Region from 2016 to 2021, with constant, rising and falling dynamics. The panel data regression results show that there is a simultaneous effect of economic growth rate and private investment (PMA and PMDN) on regional disparities but partially only the economic growth rate and PMDN investment have a significant effect. Recommendations for regional development in the Kedungsepur region are carried out by considering regional characteristics based on the panel data regression results that have been obtained and adjusted to the development policies that apply to the Kedungsepur region
Kata Kunci : Pertumbuhan ekonomi, investasi PMA, investasi PMDN, ketimpangan wilayah, pengembangan wilayah,economic growth rate, PMA investment, PMDN investment, regional disparities, regional development