Hubungan Hirarki Ruang Wilayah Dengan Tingkat Perkembangan Wilayah Di Kabupaten Madiun
VIONITA WIDYASARI, Dr. Andri Kurniawan, S.Si., M.Si.
2023 | Skripsi | S1 PEMBANGUNAN WILAYAHPembangunan wilayah bertujuan untuk meningkatkan dan meratakan kesejahteraan penduduk dengan karakteristik wilayah yang beragam. Salah satunya adalah pemerataan fasilitas pelayanan dan pengoptimalan potensi wilayah. Kabupaten Madiun merupakan daerah administrasi dengan karakteristik wilayah pegunungan hingga dataran rendah yang baru melakukan pemindahan ibukota kabupaten ke wilayah administrasi kabupaten yaitu Kecamatan Mejayan tahun 2010 dari yang sebelumnya berada di Kota Madiun. Fungsi fasilitas pelayanan sebagian masih terdapat di Kota Madiun, yang juga merupakan pusat pertumbuhan sosial ekonomi. Sehingga belum semua fasilitas pelayanan skala kabupaten berada di Mejayan. Berdasarkan kondisi tersebut maka peneliti bertujuan untuk melakukan penelitian: 1). Identifikasi hirarki struktur ruang berdasarkan fasilitas pelayanan masing-masing kecamatan di Kabupaten Madiun, 2). Analisis Tingkat Perkembangan Wilayah (TPW) masingmasing kecamatan di Kabupaten Madiun, 3). Hubungan antara hirarki fasilitas pelayanan dengan tingkat perkembangan wilayah di Kabupaten Madiun. Penelitian ini dilakukan dengan unit analisis seluruh kecamatan di Kabupaten Madiun yang terdiri dari 15 kecamatan, menggunakan metode deskriptif kuantitatif dan menggunakan tipe data sekunder. Teknik analisis yang digunakan antara lain analisis indeks sentralitas Marshall, teknik penskalaan (scalling), analisis rank spearman, analisis tipologi wilayah, dan analisis SWOT. Hasil penelitian disajikan dalam bentuk tabel dan peta. Hasil penelitian menunjukkan adanya variasi hirarki wilayah berdasarkan fasilitas pelayanan di Kabupaten Madiun, sesuai dengan fungsi wilayahnya. Hirarki I sebagai pusat pelayanan utama yang mampu melayani skala kabupaten terdapat di Kecamatan Mejayan, sebagai Ibukota Kabupaten Madiun. Berdasarkan Tingkat Perkembangan Wilayah (TPW) menunjukkan adanya variasi TPW di Kabupaten Madiun, terdapat 9 kecamatan dengan perkembangan wilayah tinggi. perbedaan nilai TPW dipengaruhi oleh kondisi geografi, sosial, ekonomi, prasarana dan infrastruktur, serta kerawanan bencana. Terdapat hubungan antara hirarki fasilitas pelayanan dengan tingkat perkembangan wilayah di Kabupaten Madiun, korelasi kuat dan arah hubungan positif. Hubungan hirarki dengan TPW berdasarkan persebaran tipologi wilayah Tipe 1 merupakan daerah maju dengan pelayanan tingkat I dan II yang meliputi Kecamatan Mejayan, Geger, Dolopo, dan Wungu, Jiwan, Balerejo, Madiun.
Regional development aims to increase and equalize the welfare of the population with diverse regional characteristics. One of them is equal distribution of service facilities and optimization of regional potential. Madiun Regency is an administrative area with mountainous to lowland characteristics that has just moved the district capital to the district administrative area, namely Mejayan District, in 2010 from previously being in Madiun City. Part of the function of service facilities is still in Madiun City, which is also a center of socio-economic growth. So that not all district-scale service facilities are in Mejayan. Based on these conditions, the researcher aims to conduct research in order to: 1). Identification of spatial structure hierarchy based on service facilities of each sub-district in Madiun Regency, 2). Analysis of the Regional Development Level (TPW) of each sub-district in Madiun Regency, 3). The relationship between the hierarchy of service facilities and the level of regional development in Madiun Regency. This research was conducted with a unit analysis of all sub-districts in Madiun Regency, which consisted of 15 sub-districts, using a quantitative descriptive method and using secondary data types. The analytical techniques used include Marshall centrality index analysis, scaling techniques (scaling), Spearman rank analysis, area typology analysis, and SWOT analysis. The research results are presented in the form of tables and maps. The results of the study show that there are variations in the regional hierarchy based on service facilities in Madiun Regency, according to the function of the region. Hierarchy I, the main service center capable of serving the district scale, is found in the Mejayan District, the capital of Madiun Regency. Based on the Regional Development Level (TPW), it shows that there are variations in TPW in Madiun Regency; there are 9 sub-districts with high regional development. The difference in TPW values is influenced by geographical, social, and economic conditions, infrastructure, as well as disaster vulnerability. There is a relationship between the hierarchy of service facilities and the level of regional development in Madiun Regency'a strong correlation and a positive direction. The hierarchical relationship with TPW based on the typology distribution of Type 1 area is an advanced area with Level I and II services, which include the subdistricts of Mejayan, Geger, Dolopo, and Wungu, Jiwan, Balerejo, and Madiun.
Kata Kunci : perkembangan wilayah, hirarki wilayah, fasilitas pelayanan, pusat pertumbuhan,regional development, regional hierarchy, service facilities, growth centers.