THE CRIMINOLOGY AND PENOLOGY ANALYSIS ON CHILD RAPE IN COURT DECISIONS OF DEFENDANT HERRY WIRAWAN

LOUISE MERCY EUNICE, Diantika Rindam Floranti, S.H., LL.M

2023 | Skripsi | S1 HUKUM

Kasus kekerasan seksual terhadap anak di lingkungan pendidikan telah menjadi perhatian publik. Salah satu kasusnya adalah kasus Terdakwa Herry Wirawan. Terdakwa Herry Wirawan adalah seorang guru dan pemilik Pondok Pesantren Tahfidz Madani yang melakukan tindak pidana kekerasan seksual terencana berupa pemerkosaan dengan modus operandi yang sama terhadap anak- anak yang berusia antara 13 (tiga belas) tahun sampai dengan 17 (tujuh belas) tahun, yang merupakan santriwati di Pesantren Tahfidz Madani. Kejahatan yang dilakukannya merupakan the most serious crime. Penelitian hukum ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor kriminogen penyebab tindak pemerkosaan anak yang dilakukan oleh Herry Wirawan dan menganalisis penjatuhan pidana yang sesuai dengan tujuan utama penologi. Penelitian hukum ini menggunakan metode normatif-empiris. Metode penelitian hukum ini memadukan antara penelitian kepustakaan dan penelitian lapangan. Data yang diperoleh merupakan hasil dari penelitian teori kriminologi melalui penelitian kepustakaan, penelitian dokumen, penelitian peraturan dan penelitian putusan pengadilan yang digunakan dalam penelitian ini. Penelitian hukum ini juga memanfaatkan data-data yang diperoleh melalui wawancara kepada pihak-pihak yang berkompeten dan familiar menangani kasus kekerasan seksual terhadap anak. Berdasarkan analisa terhadap hasil yang diperoleh dari penelitian, maka penelitian hukum ini menyimpulkan bahwa dalam kasus Terdakwa Herry Wirawan, terdapat beberapa faktor kriminogen penyebab terjadinya tindak pemerkosaan anak yaitu: faktor proyeksi masa lalu, faktor pedofilia, dan faktor relasi kuasa dan child grooming. Di sisi lain, penologi dalam kasus ini terletak pada putusan pengadilan terkait dengan penjatuhan pidana, yang bertujuan untuk memberikan kelumpuhan, retribusi, pemulihan dan pencegahan terhadap pelaku kejahatan kekerasan seksual.

The case of sexual violence against children in the milieu of educational sectors has become a concern to the public. One particular case is the case of the Defendant Herry Wirawan. The Defendant Herry Wirawan, a teacher and the owner of Tahfidz Madani Islamic Boarding School, committed a premeditated sexual violence in the form of rape with the similar modus operandi towards children with the age ranging from 13 (thirteen) to 17 (seventeen) years old whom are his students or santriwati in Tahfidz Madani Islamic Boarding School. The crime that he committed constitutes as the most serious crime. This legal research aims to analyze the criminogenic factors that causing the act of child rape that is committed by Herry Wirawan and to analyze the sentencing in accordance with the key objectives of penology. This legal research conducts normative-empirical method. Whereas this legal research method combines between literature research and field research. The data that is obtained from the results of research on theories of criminology through library research, documents research, regulations research and most importantly, based on the court decisions that is utilized under this research. This legal research also utilized the data that was obtained through interviews to the parties whom are in their compentence and familiar dealing with the cases of sexual violence against children. Based on the assessment of the results obtained form the research, this legal research concluded that in case of Defendant Herry Wirawan, there are several criminogenic factors that causes the act of child rape that was committed which are namely: the factor of past projection, the factor of pedophilia, and the factor of power relation and child grooming. On the other hand, the penology of crime lies in the court decisions with regards to sentencing, which aims to gives incapacitation, retribution, restoration and deterrence towards the sexual violence crimes perpetrators.

Kata Kunci : Criminology, Penology of Crime, Etiology of Crime, Sexual Violence Against Children, Power Relation, Child Grooming, Indonesian Criminal Law, Kriminologi, Penologi Kejahatan, Etiologi Kejahatan, Kekerasan Seksual Terhadap Anak, Relasi Kuasa, Child Groomin