Analisis Vegetasi Hutan Rawa Gambut di Hutan Tropika Humida PT Bintang Cikupa Botania Riau
Christopheros, Dr.Ir. Djoko Marsono
1993 | Tesis | S2 Ilmu KehuatananLahan gambut tropika di Indonesia diperkirakan mencapai luas 27 juta hektar. Luasan ini merupakan 60% dari luas lahan gambut tropika yang ada di dunia. Sebagian besar lahan gambut yang karakteristiknya, terutama karakteristik ekologisnya belum banyak diketahui. Karakteristik vegetasi suatu tegakan hutan penting diketahui karena mencakup jumlah/potensi yang dapat dipakai untuk mewujudkan kesinambungan produksi karena menerangkan perilaku jenis atau kelompok jenis. Analisis hutan rawa gambut di hutan tropika humida ini, bertujuan : 1) mengetahui komposisi jenis penyusun vegetasi, 2) mengetahui pengelompokan pola komunitas dan 3) mengetahui pengaruh faktor lingkungan terhadap pola komunitas. Penelitian ini menggunakan kombinasi sistem jalur dan garis berpetak. Di dalam areal penelitian dibuat 14/jalur pengamatan dengan panjang jalur 3.000 meter dan jarak antara jalur 1.000 meter. Pada setiap jalur dibuat petak contoh 20 m x 20 m untuk tingkat pohon, 10 m x 10 m untuk tingkat tiang, 5 m x 5 m untuk tingkat pancang dan 2 m x 2 m untuk tingkat semai. Hasil penelitian memperlihatkan komposisi jenis penyusun tingkat semai, pancang, tiang dan pohon didominasi oleh kelompok jenis Non-Dipterocarpaceae. Jenis-jenis Dipterocarpaceae yang dominan adalah Shorea quadrinervis Vsl dan Shorea platyclados Vsl, sedangkan kelompok NonDipterocarpaceae didominasi oleh jenis Alseodaphne umbelliflora, Palaquium sp, Hezzettia parviflora. Engl, Kompassia. malaccensis., DiospyIoulo Herr dan Calophyllwn inophyllum. Berdasarkan pengelompokkan kedudukan contoh diagram ordinasi dua dimensi untuk tingkat semai terdapat dua komunitas, untuk tingkat pancang terdapat satu komunitas, tingkat tiang terdiri dari dua komunitas serta tingkat pohon terdiri dari satu komunitas. Hasil analisis regresi memperlihatkan bahwa faktor lingkungan yang diamati ternyata tidak signifikan pada tarap nyata 0,05. Dengan demikian dapat dikatakan, bahwa pengaruh faktor lingkungan dalam penelitian ini tidak berpengaruh cukup berarti terhadap pola komunitas vegetasi hutan rawa gambut tropika humida.
27 million hectares, approximatelly 60% of peat area in the world. Most of them are peat swamp forests which caharacteristics, particularly ecological characteristics is little understood. Information on vegetation characteristic of a given forest is important as it tells us forest potential from information on species behaviour to continuously sustain timber production. The study undertaken were aimed 1) to find out species composition in the vegetation of humid tropical forests, 2) to attempt to identify groups of vegetation community, and 3) to examine environmental effects on vegetation community. The study used a combination of path and grid. The study area were divided into fourteen paths of 3.000 meters, separated from each other at a distance of 1.000 meters. In each path, a sample plot was made with plot size of 20 m x 20 m, 10 m x 10 m, 5 m x 5 m, and 2 m x 2 m for seedling, sapling, pole, and tree stage respectively. The results revealed that species composition of the vegetation at seedling, sapling, pole, and tree stage was dominated by Non-Dipterocarpaceae were Alseodaphne umbelliflora., Palaqium sp, Mezzettia parviflora Engl, Kompassia malaccensis., Diospyros ulo Herr, and Calophyllum inophyl lum. Using two dimension ordination, it was found that there was two communities of seedling stage, one of sapling stage, two of pole stage, and one of tree stage. Regression analiysis was that all environmental factors being considered showed no significant effect at 0.05 level of significance. It is therefore concluded that environmental factors being examined in this study had no significant effect on vegetation community type of swamp peat humid tropical forests.
Kata Kunci : Hutan Rawa Gambut,Pengelolaan Hutan,Lahan Gambut Tropika,Silvikultura,Manajemen Hutan