RASIONALITAS PEDAGANG LAPAK: Studi tentang Tindakan Sosial Pelaku Usaha, Mikro, dan Kecil (UMK) dalam Memanfaatkan Program Pembangunan Lapak UMKM Kota Madiun

YUSITA WAHYU R, Dr. Suharman, M.Si

2023 | Skripsi | S1 SOSIOLOGI

UMKM menjadi salah satu usaha yang banyak digeluti oleh masyarakat, karena UMKM memiliki daya lenting yang kuat untuk bertahan di masa krisis, memiliki kemampuan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, dan mengurangi angka pengangguran, serta kemiskinan di suatu wilayah. Kota Madiun menjadi salah satu kota yang mengembangkan UMKM dengan membangun lapak UMKM di 27 kelurahan untuk mengurangi angka pengangguran akibat adanya pandemi Covid-19, sehingga kesejahteraan dapat dicapai. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, yang menjelaskan tentang rasionalitas pelaku UMK dalam memilih untuk memanfaatkan lapak UMKM dengan menggunakan analisis teori pilihan rasional James S. Coleman. Subjek dipilih dengan menggunakan teknik purposive, dimana pengumpulan data diawali dengan melakukan kegiatan observasi dan wawancara mendalam. Analisa data dilakukan dengan cara deskriptif untuk kemudian disajikan dalam bentuk narasi. Berdasarkan hasil penelitian, adanya program pembangunan lapak UMKM di Kota Madiun memberikan perubahan ekonomi bagi para pelaku UMK yang kehilangan pekerjaan di masa pandemi Covid-19. Pelaku UMK yang memilih untuk memanfaatkan lapak UMKM sebagai tindakan rasional berhasil mencapai tujuan yang diinginkan, yaitu memiliki kondisi ekonomi yang lebih baik pasca pandemi Covid-19. Lokasi yang mudah dijangkau, lapak yang disediakan secara gratis, dan adanya dukungan dari pemerintah menjadi alasan utama bagi mereka untuk memilih memanfaatkan lapak UMKM untuk memperbaiki kondisi ekonomi. Setelah memanfaatkan lapak, sebagian besar dari mereka mengalami perubahan yang lebih baik, namun ada juga yang memiliki kondisi kurang diuntungkan.

Micro, Small, and Mediun Businesse (MSMB) are one of the businesses that many people are involved in because MSMB have strong resilience to survive in times of crisis, have the ability to improve the community's economy, and reduce unemployment and poverty in an area. The city of Madiun is one of the cities that is developing Micro, Small, and Mediun Businesse (MSMB) by building MSMB stalls in 27 urban villages to reduce unemployment due to the COVID-19 pandemic so that prosperity can be achieved. This study uses a descriptive-qualitative approach that explains the rationality of Micro, and Small Businesse (MSB) agents in choosing to utilize stalls using James S. Coleman's rational choice theory. Subjects were chosen using a purposive technique, and data collection began with observation and in-depth interviews. Data analysis was carried out descriptively and then presented in narrative form. Based on the results of the research, the existence of the Micro, Small, and Mediun Businesse (MSMB) stall development program in Madiun City provided economic change for Micro, Small, and Mediun Businesse (MSMB) who lost their jobs during the COVID-19 pandemic. Micro, and Small Businesse (MSB) agents who choose to take advantage of Micro, Small, and Mediun Businesse (MSMB) stalls as a rational action succeeded in achieving the desired goal, namely, better economic conditions after the COVID-19 pandemic. Locations that are easy to reach, stalls that are provided free of charge, and support from the government are the main reasons for them to choose to take advantage of Micro, Small, and Mediun Businesse (MSMB) stalls to improve economic conditions. After taking advantage of the stalls, most of them experienced changes for the better, but there were also those who had less profitable conditions.

Kata Kunci : UMKM, rasionalitas, pelaku UMK, kondisi ekonomi, lapak UMKM