Laporkan Masalah

IMPLEMENTASI PROGRAM PERLINDUNGAN DAN PEMBERDAYAANNELAYAN TANGKAP DI PESISIR KABUPATEN KEPULAUAN TANIMBAR

ZAKARIAS B WAATWAHAN, Dr. Suripto, S.I.P., M.P.A.

2023 | Tesis | MAGISTER ILMU ADMINISTRASI PUBLIK

INTISARI Penelitian ini berangkat dari masalah pengembangan SDM dan penyaluran bantuan kapal dan alat tangkap bagi kelompok nelayan kecil/tradisional untuk pengelolaan perikanan sebagaimana diatur dalam Peraturan Daerah Kabupaten Kepulauan Tanimbar Nomor 6 Tahun 2019 tentang perlindungan dan pemberdayaan nelayan. dari implementasi program perlindungan dan pemberdayaan nelayan tangkap dapat diketahui apakah program yang berlangsung di kepulauan tanimbar berjalan optimal atau tidak optimal. Penelitian ini bertujuan menganalisis proses implementasi program perlindungan dan pemberdayaan nelayan di pesisir Kabupaten Kepulauan Tanimbar. Untuk menganalisis faktor yang mempengaruhi implementasi program perlindungan dan pemberdayaan. Penelitian dilaksanakan di Kabupaten Kepulauan Tanimbar dengan menggunakan metode kualitatif. Teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Adapun informan penelitian terdiri dari beberapa staf/pegawai Dinas Kelautan dan Perikanan dan beberapa kelompok nelayan di Kabupaten Kepulauan Tanimbar. Hasil penelitian ini menemukan proses implementasi pengembangan SDM nelayan, kelompok nelayan dan usaha perikanan belum berjalan optimal oleh Dinas Kelautan Dan Perikanan. Hal ini berkaitan dengan kurangnya pengawasan, monitoring, dan evaluasi (monev) oleh Dinas Kelautan Dan Perikanan dalam pelaksanaan kegiatan pengembangan perikanan tangkap. Selain itu, faktor komunikasi, sumber daya, dan disposisi/sikap turut berpengaruh pada proses implementasi program/kegiatan yang berdampak pada penyaluran bantuan belum tepat sasaran, kelompok Poklahsar belum terlindungi dan minimnya evaluasi kelompok penerima bantuan perikanan.

ABSTRAK This research departs from the problem of developing human resources and distributing boat assistance and fishing gear for small/traditional fishermen groups for fisheries management as regulated in the Regional Regulation of Tanimbar Islands Regency Number 6 of 2019 concerning the protection and empowerment of fishermen. From the implementation of the protection and empowerment program for capture fishermen, it can be known whether the program taking place in the Tanimbar Islands is running optimally or not optimally. This study aims to analyze the implementation process of fishermen protection and empowerment programs on the coast of Tanimbar Islands Regency. To analyze the factors affecting the implementation of protection and empowerment programs. The research was conducted in Tanimbar Islands District using qualitative methods. Data collection techniques include interviews, observations, and documentation studies. The research informants consisted of several staff/employees of the Marine and Fisheries Service and several fishermen groups in Tanimbar Islands Regency. The results of this study found that the implementation process of developing fishermen's human resources, fishermen groups and fisheries businesses has not run optimally by the Marine and Fisheries Service. This is related to the lack of supervision, monitoring, and evaluation (monev) by the Marine and Fisheries Service in the implementation of capture fisheries development activities. In addition, communication factors, resources, and dispositions/attitudes also influence the implementation process of programs/activities that have an impact on aid distribution has not been on target, the Poklahsar group has not been protected and there is a lack of evaluation of fisheries aid recipient groups.

Kata Kunci : Implementasi, Perlindungan dan Pemberdayaan, Nelayan Pesisir Kepulauan Tanimbar

  1. S2-2023-453100-abstract.pdf  
  2. S2-2023-453100-bibliography.pdf  
  3. S2-2023-453100-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2023-453100-title.pdf