Dilema Etis Pemanfaatan Ganja Medis untuk Pengobatan di Indonesia dalam Perspektif Bioetika H. Tristram Engelhardt, Jr.

AULIA ROMADHONA E, Samsul Ma'arif M., S.Fil., M.A.

2023 | Skripsi | S1 FILSAFAT

Penelitian ini dilatarbelakangi untuk menilik dilema etis yang dialami oleh beberapa pihak terkait penggunaan ganja sebagai pengobatan dengan adanya aturan yang mutlak dan tanpa syarat mengenai penggunaan ganja di Indonesia. Permasalahan dilema etis ini kemudian akan dikaji melalui perspektif bioetika H. Tristram Engelhardt, Jr. mengenai moralitas umum sekuler. Moralitas umum sekuler dianggap dapat menjadi kacamata yang sesuai dengan isu yang akan dibahas dan dapat diaplikasikan di Indonesia. Penelitian ini merupakan studi pustaka dengan pendekatan kualitatif dengan sumber data dari literatur berupa buku, artikel ilmiah, jurnal ilmiah, serta instrumen hukum. Secara lebih spesifik, penelitian ini menggunakan metode penelitian fenomenologis mengenai suatu fakta, keadaan, atau kejadian yang telah terjadi. Penelitian ini menyimpulkan bahwa (1) penggunaan ganja sebagai pengobatan medis di Indonesia menimbulkan dilema etis bagi pihak tertentu karena perbuatan yang mereka lakukan demi mendapatkan pengobatan yang layak terhalang oleh hukum yang berlaku di Indonesia. (2) penggunaan ganja meskipun untuk pengobatan ialah ilegal, dan peraturan pemerintah tersebut menurut H. Tristram Engelhardt, Jr. dikatakan sebagai tindakan yang tidak baik, karena dapat merugikan masyarakat secara lebih besar. Teori Engelhardt memperlihatkan adanya moralitas umum yang harus dimiliki oleh manusia, yaitu moralitas umum yang berpandangan dalam kebaikan Kristiani, dalam hal ini Tuhan.

This research is grounded to examine the ethical dilemmas experienced by some parties regarding the use of cannabis as a treatment with absolute and unconditional rules regarding the use of cannabis in Indonesia. The problem of this ethical dilemma will then be studied through the bioethical perspective of H. Tristram Engelhardt, Jr. about general secular morality. General secular morality is considered to be a lens that is appropriate to the issues to be discussed and can be applied in Indonesia. The research is a literature review and qualitative research with data sources from literature in the form of books, scientific articles, scientific journals, and legal instruments. The research method used is a phenomenological research method regarding a fact, situation, or event that has occurred. This research summarizes that the legalization of the usage of medical marijuana in Indonesia could encourage positive actions that are beneficial to the treatment of the wider community. However, with government regulations, the use of cannabis even for medical treatment is illegal, and according to H. Tristram Engelhardt, Jr., these government regulations is said to be an act that is not good, because it can harm society more.

Kata Kunci : Marijuana Legalization, Bioethics, General Secular Morality, Medical Marijuana.