EFISIENSI ALOKATIF USAHA TANI JAHE PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI KAPANEWON SEMIN KABUPATEN GUNUNGKIDUL
INDRI ATANIA BR K, Dr. Jangkung Handoyo Mulyo, M.Ec. ; Prof. Dr. Ir. Dwidjono Hadi Darwanto, M.S.
2023 | Skripsi | S1 EKONOMI PERTANIAN DAN AGRIBISNISProduksi jahe pada masa pandemi covid-19 di Kapanewon Semin masih tergolong rendah. Hal tersebut dikarenakan Kapanewon Semin masih tergolong baru dalam budidaya jahe dan penggunaan faktor-faktor produksi yang tidak dan atau belum efisien. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi produksi jahe dan (2) mengetahui efisiensi alokatif penggunaan faktor-faktor produksi pada usaha tani jahe. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu analisis deskriptif dan analisis statistik dengan jumlah sampel sebanyak 55 yang diperoleh menggunakan metode proportional stratified random sampling. Faktor-faktor yang memengaruhi produksi jahe dianalisis menggunakan model regresi linier berganda dengan metode Ordinary Least Square (OLS). Adapun efisiensi alokatif faktor-faktor produksi dianalisis menggunakan nilai indeks efisiensi alokatif (ki). Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) luas lahan, benih, dan tenaga kerja merupakan faktor produksi yang berpengaruh dalam meningkatkan produksi jahe, sedangkan pupuk kandang menurunkan produksi jahe. Adapun variabel umur dan tingkat pendidikan tidak memiliki pengaruh terhadap produksi jahe; (2) penggunaan input berupa luas lahan dan benih belum efisien secara alokatif, sedangkan pupuk kandang tidak efisien secara alokatif. Adapun faktor yang sudah efisien secara alokatif adalah tenaga kerja.
Ginger production during the Covid-19 in Sub-district Semin was still relatively low. This is because Sub-district Semin is still relatively new in ginger cultivation and the use of production factors that are not or not yet efficient. This study aims to (1) determine the factors that influence ginger production and (2) determine the allocative efficiency of the use of production factors in ginger farming. The method used in this study was descriptive analysis and statistical analysis with a total sample of 55 obtained using the proportional stratified random sampling method. Factors affecting ginger production were analyzed using multiple linear regression models with the Ordinary Least Square (OLS) method. The allocative efficiency of production factors is analyzed using the allocative efficiency index value (ki). The results showed that: (1) land area, seeds, and labor were production factors that had an effect on increasing ginger production, while manure decreased ginger production. The variables of age and level of education have no effect on ginger production and (2) The input use of land area and seeds is not yet allocatively efficient, while manure are not allocatively efficient. The factor that is allocatively efficient is labor.
Kata Kunci : usaha tani jahe, faktor produksi, efisiensi alokatif / ginger farming, production factors, allocative efficiency