Peran Bentuk Keluarga terhadap Adiksi Internet pada Remaja Melalui Keberfungsian Keluarga sebagai Mediator
KARTIKA FIRDAUS PUTRI LAISA, Dr. Budi Andayani, M.A., Psikolog
2023 | Skripsi | S1 PSIKOLOGIAdiksi internet merupakan permasalahan yang banyak dihadapi oleh kalangan remaja saat ini. Timbulnya permasalahan ini tidak lepas dari dinamika yang ada dalam keluarga. Berdasarkan hal tersebut tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji peran bentuk keluarga terhadap adiksi internet pada remaja melalui variabel keberfungsian keluarga sebagai mediator. Penelitian ini merupakan studi kuantitatif. Alat penelitian yang digunakan adalah Family Assessment Device (FAD) dan Internet Adicttion Tes yang telah diadaptasi dan dimodifikasi. Partisipan penelitian adalah 135 remaja berumur 18-21 tahun yang berasal dari keluarga utuh atau keluarga dengan ibu tunggal (cerai hidup/mati). Teknik analisis yang digunakan yaitu regresi model mediasi menggunakan SPSS versi 21.0 melalui PROCESS versi 4.2 dengan hasil yang menunjukan bahwa bentuk keluarga utuh memiliki pengaruh lebih rendah terhadap adiksi internet remaja apabila dibandingkan dengan bentuk keluarga pada ibu tunggal, dan pengaruh ini dimediasi oleh variabel keberfungsian keluarga.
Internet addiction is a problem faced by many teenagers today. The emergence of this problem can not be separated from the dynamics that exist in the family. Based on this, the purpose of this study was to examine the role of the family form on internet addiction in adolescents through family functioning as a mediator variable. This research is a quantitative study. The research tools used are the Family Assessment Device (FAD) and the Internet Addiction Test which have been adapted and modified. The study participants were 135 adolescents aged 18-21 years who came from intact families or families with single parents who were divorced (alive/dead). The analysis technique used is the mediation regression model using SPSS version 21.0 through PROCESS version 4.2 with the results showing that the intact family has a lower influence on adolescent internet addiction when compared to the family form in single mothers, and this effect is mediated by family functioning variables.
Kata Kunci : Adiksi internet, bentuk keluarga, keberfungsian keluarga, remaja