Laporkan Masalah

STUDI PENGEMBANGAN EKOWISATA PADA KAWASAN HUTAN KONSERVASI DI LOKSADO KALIMANTAN SELATAN (STUDI KASUS DI KECAMATAN LOKSADO KABUPATEN HULU SUNGAl SELATAN KALIMANTAN SELATAN)

Muhammad Aqla, Prof.Dr.Ir. H. Achmad Sulthoni, MSc

2002 | Tesis | S2 Ilmu Kehutanan

Penelitian berjudul Studi Pengembangan Ekowisata Pada Kawasan Hutan Konservasi Di Loksado Kalimantan Selatan bertujuan untuk mengetahui potensi alam berupa flora, fauna, lanskap, persepsi wisatawan, persepsi dan peranan masyarakat, serta mengetahui kesesuaian komponen produk wisata dalam menetapkan arah pengembangan ekowisata Di Kecamatan Loksado Kabupaten Hulu Sungai Selatan Kalimantan Selatan. Metode penelitian yang digunakan adalah survei dan wawancara dengan pendekatan kuantitatif dan kualitatif, pengumpulan data dilakukan dengan cara pengamatan di Iapangan, pengambilan sampel, wawancara dan pencatatan dengan responden serta dokumentasi secara langsung. Pengambilan data flora menggunakan sistem jalur berpetak dengan purposive sampling dan dianalsis dengan curve spesies area, data fauna dikumpulkan dengan cara penjelajahan (renaissance survey), data potensi lanskap dengan cara pengharkatan (skor). Data persepsi masyarakat diperoleh secara purposive sampling sebesar 10% dan data wisatawan secara accidental sampling. Selanjutnya data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif dan SWOT untuk arahan pengembangan ekowisata Loksado. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kawasan hutan konservasi Loksado mempunyai keanekaragaman hayati yang tinggi. Potensi flora ditemukan sebanyak 71 spesies tumbuhan berkayu, 15 spesies jenis rotan, 7 spesies jenis palem dan 2 spesies anggrek, dan jenis tumbuhan berkhasiat obat sebanyak 34 spesies. Potensi fauna yang ditemukan sebanyak 64 jenis dengan 27 jenis kelompok mamalia, 6 jenis kelompok reptilia dan 29 jenis kelompok burung. Potensi lanskap termasuk dalam kelas A dan B. Persepsi masyarakat yang menyatakan setuju untuk dikernbangkan sebagai kawasan ekowisata sebanyak 96,6% dan persepsi wisatawan sebanyak 95,7%. Pengembangan Objek dan Daya Tarik Ekowisata Loksado, dapat diimplernentasikan dalam bentuk pengernbangan potensi objek wisata, penataan tata ruang, meningkatkan peran aktif rnasyarakat, peningkatan sumberdaya manusia, pembenahan pengelolaan dan pelayanan, penetapan kelembagaan, serta promosi dan pernasaran yang Iebih intensif, sehingga tercipta perencanaan dan pengelolaan yang terpadu.

The title of this research is Study of Ecotourism Development of Conservation forest Area in Loksado, South Kalimantan. The purpose is to know the nature potential likes flora, fauna, landscape, tourist perception, role of society and to know the appropriateness component of tourism product in the aim determining of tourism development in Sub district Loksado, South Hulu Sungai, South Kalimantan. The method of research is survey and interview with quantitative and qualitative approaching, collecting data by observation in the object, taking sample, interview, collecting respondent, and direct documentation. Taking data of flora used system of partition stripe with purposive sampling and was analyzed by curve species area, data of fauna was collected by renaissance survey, and scoring collected data of potential scenery. Data of society perception was resulted by purposive sampling with the value 10% and data of tourist was resulted by accidental sampling. Then, those data were analyzed descriptively and by SWOT for the purpose of eco tourism developing in Loksado. The result of research shows that the forest conservation area of Loksado has most various biological. Potency of flora consists of 71 species plants wood, 15 species are rattan, 7 species palm, 2 species orchid, and a several of medicine plants 34 species. Potency of fauna, which found is 64 various, with 27 kinds of mammals, 6 kinds of reptile, and 29 kinds of bird group. Potency of scenery was included into class A and B. perception of society which agree for developing as eco tourism area is 95,6% and perception of tourists is 95, 7%. The development of object and tourism effort, can be implemented in development of potency of tourist object, lay out arrangement, increase role of society, resource involvement, making better management and service, legality of institution, and promotion and marketing more intensive. Otherwise it's will performance solid planning and management.

Kata Kunci : Konservasi Hutan,Ekowisata

  1. Abstract.pdf  
  2. Bibliography.pdf  
  3. Table_of_Content.pdf  
  4. Title.pdf