Motivasi Melaksanakan Tradisi Melukat Dengan Rutin pada Generasi Z Hindu Bali

NI MD YULI KRISTINA, Dr. Budi Andayani, M.A., Psikolog

2023 | Skripsi | S1 PSIKOLOGI

Masuknya budaya modern ke dalam kehidupan masyarakat Bali merupakan salah satu akibat menjadi bagian dari destinasi wisata internasional. Modernisasi sedikit banyaknya merubah cara pandang masyarakat Hindu Bali khususnya generasi z terhadap tradisi yang ada, namun nyatanya masih sangat banyak masyarakat generasi z ini yang tetap melestarikan praktik tradisi keagamaan yang telah ada secara turun temurun salah satunya adalah melukat. Adanya dorongan motivasi secara intrinsik dan ekstrinsik menjadi salah satu faktor pendukung mengapa mereka masih rutin melaksanakan tradisi melukat ini. Oleh karena itu, peneliti ingin mengetahui motivasi dari para pemedek yang berasal dari generasi z Hindu Bali yang masih rutin melaksanakan tradisi melukat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif fenomenologi dengan tiga partisipan yang sesuai kriteria. Pengumpulan data dilakukan dengan metode wawancara tidak terstruktur dan dianalisis menggunakan metode analisis fenomenologi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengenalan tradisi yang dilakukan oleh keluarga dan lingkungan sejak kecil mendorong munculnya motivasi ekstrinsik dalam diri individu serta tercapainya well-being dalam diri individu adalah faktor yang mendorong munculnya motivasi intrinsik. Perpaduan motivasi ekstrinsik dan intrinsik yang dimiliki individu menjadi faktor yang mendorong masih terlaksananya tradisi di era modernisasi

One consequence of being a part of an international tourist destination is the introduction of modern culture into the lives of the Balinese people. The Balinese Hindu community, especially Generation Z, has more or less changed its perspective toward persisting traditions as a result of modernization, but in fact that there are still a great number of Gen Z who continue to preserve cultural customs and traditions that have existed for generations, such as melukat. The existence of intrinsic and extrinsic motivation is one of the supporting factors why they still routinely carry out this melukat tradition. Therefore, the researcher is interested to know the motivation of the pemedek who from the Balinese Hindu Generation Z, who still routinely carry out the melukat tradition. This study used a qualitative phenomenological approach involving three participants who met the criteria. Data collection was carried out using unstructured interviews, which were then analyzed using phenomenological analysis method. The study result showed that the introduction of traditions carried out by the family and the environment since childhood encourages the emergence of extrinsic motivation within the individual and the achievement of well-being within the individual is a factor that encourages the emergence of intrinsic motivation. The combination of extrinsic and intrinsic motivations owned by individuals is a factor that encourages the continuation of tradition in the modernization era

Kata Kunci : motivasi, melukat, generasi z