Potensi Batubara untuk Underground Coal Gasification di Daerah Mangunjaya, Cekungan Sumatera Selatan, Indonesia
IKNANDA JANUAR R, Dr. Ir. Ferian Anggara, S.T., M.Eng., IPM.;Dr. Ing. Ir. Donatus Hendra Amijaya, S.T., M.T., IPM.
2023 | Skripsi | S1 TEKNIK GEOLOGIUnderground Coal Gasification (UCG) merupakan salah satu teknologi yang dapat meningkatkan nilai tambah batubara. Teknologi ini mengubah batubara menjadi gas di bawah permukaan melalui proses gasifikasi. Daerah Mangunjaya merupakan salah satu daerah prospek yang terletak di Cekungan Sumatera Selatan yang sejak lama aktif memproduksi batubara. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui karakteristik batubara di area Mangunjaya serta menentukan potensi lokasi dan tonase batubara untuk UCG. Kriteria pemilihan diambil dari penelitian sebelumnya, yaitu ketebalan batubara, kedalaman lapisan batubara, rasio kedalaman dan ketebalan, peringkat batubara, kemiringan lapisan batubara, jenis dan ketebalan batuan atap dan lantai, struktur geologi, dan kondisi hidrogeologi. Analisis yang dilakukan berupa analisis data core, analisis proksimat & calorific value, analisis log GR & desitas, serta analisis hidrogeologi. Tiga belas lubang bor dievaluasi untuk mengetahui potensinya, yaitu MJ1 hingga MJ13. Hasil penelitian menunjukkan batubara pada daerah Mangunjaya memiliki peringkat subbituminus A dan B. Nilai net CV memiliki rentang dari 3.239,333 cal/gr hingga 3.584,018 cal/gr. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa bahwa lapisan batubara Mangus pada kedalaman 260,4 m di lubang bor MJ02 yang sesuai dengan sebagian besar kriteria pemilihan untuk UCG, yaitu peringkat batubara, calorific value, ketebalan batubara, kedalaman batubara, rasio kedalaman/ketebalan, serta jenis batuan roof & floor. Terdapat dua kriteria yang masih belum sesuai, yaitu ketebalan roof dan floor. Selain itu, kesesuaian kondisi hidrogeologi masih belum bisa dipastikan karena kurangnya data. Area potensial ini memiliki luas total 36.808.562 m2 dengan volume total Volume batubara potensial sebesar 393.851.613,4 m3 serta tonase sebesar 512.007.097,41 ton.
Underground Coal Gasification (UCG) is a technology that can increase the coal added value. This technology converts coal into gas below the surface through a gasification process. The Mangunjaya area is one of the prospect areas located in the South Sumatra Basin which has been actively producing coal for a long time. The purpose of this study is to determine the characteristics of coal in the Mangunjaya area and to determine the potential location and tonnage of coal for UCG. The selection criteria were taken from previous research, namely coal thickness, coal seam depth, depth and thickness ratio, coal rank, coal seam slope, roof and floor rock types and thickness, geological structure, and hydrogeological conditions. The analysis were carried out in the form of core data analysis, proximate & calorific value analysis, GR & density log analysis, and hydrogeological analysis. Thirteen boreholes were evaluated to determine their potential, namely MJ1 to MJ13. The results showed that coal in the Mangunjaya area had lignite subbituminous A and B. Net CV values ranged from 3.239,333 Cal/gr to 3.584,018 Cal/gr. The evaluation results show that the Mangus coal seam at a depth of 260.4 m in drill hole MJ02 fits most of the selection criteria for UCG, namely coal rank, calorific value, coal thickness, coal depth, depth/thickness ratio, and roof & floor rock type. Two criteria are still not suitable, namely the thickness of the roof and floor. In addition, the suitability of hydrogeological conditions is still uncertain due to lack of data. This potential area has a total area of 36.808.562 m2 with a total volume of 393.851.613,4 m3 of potential coal volume and a tonnage of 512,007,097.41 tons.
Kata Kunci : UCG, kriteria pemiliha, batubara