Laporkan Masalah

Populasi Hama Pengisap Polong Pada Beberapa Varietas Tanaman Kedelai Hitam (Glycine mac (L.) Merril)

LAILLY RAHMAWATI, Dr. Tri Harjaka, S.P, M.P

2023 | Skripsi | S1 PROTEKSI TANAMAN

Hama pengisap polong merupakan hama penting tanaman kedelai hitam yang dapat menurunkan produksi dan kualitas biji. penurunan produksi. Alternatif strategi pengendalian ramah lingkungan dapat dilakukan dengan penerapan varietas tahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis dan populasi hama pengisap polong, serta tingkat kerusakannya pada beberapa varietas kedelai hitam. Penelitian dilaksanakan di Jomboran, Donokerto, Turi, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Sepuluh nomor varietas kedelai hitam, yaitu Mallika Nomor1, Mallika Nomor 3, Mallika Nomor 4, Mallika Nomor 6, Mallika Nomor7, Mallika Nomor 8, Mallika Nomor 9, Mallika FS, Detam 3, dan Detam 4 disusun dalam rancangan acak lengkap (RAL) dengan lima ulangan. Parameter yang diamati adalah tinggi tanaman, jumlah cabang, jumlah daun, jumlah polong, jumlah hama pengisap polong (Riptortus linearis dan Nezara viridula), kerusakan polong, jumlah biji, bobot 55 biji. Hasil penelitian ditemukan populasi Riptortus linearis dan Nezara viridula lebih banyak pada varietas Detam 4. Hal tersebut juga diikuti dengan kerusakan yang ditimbulkan akibat serangan hama pengisap polong lebih tinggi varietas Detam 4 dengan jumlah polong lebih banyak dibanding Detam 3 dan Mallika. Perbedaan tersebut diduga dipengaruhi oleh ketahanan semu.

Hama pengisap polong merupakan hama penting tanaman kedelai hitam yang dapat menurunkan produksi dan kualitas biji. penurunan produksi. Alternatif strategi pengendalian ramah lingkungan dapat dilakukan dengan penerapan varietas tahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis dan populasi hama pengisap polong, serta tingkat kerusakannya pada beberapa varietas kedelai hitam. Penelitian dilaksanakan di Jomboran, Donokerto, Turi, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Sepuluh nomor varietas kedelai hitam, yaitu Mallika Nomor1, Mallika Nomor 3, Mallika Nomor 4, Mallika Nomor 6, Mallika Nomor7, Mallika Nomor 8, Mallika Nomor 9, Mallika FS, Detam 3, dan Detam 4 disusun dalam rancangan acak lengkap (RAL) dengan lima ulangan. Parameter yang diamati adalah tinggi tanaman, jumlah cabang, jumlah daun, jumlah polong, jumlah hama pengisap polong (Riptortus linearis dan Nezara viridula), kerusakan polong, jumlah biji, bobot 55 biji. Hasil penelitian ditemukan populasi Riptortus linearis dan Nezara viridula lebih banyak pada varietas Detam 4. Hal tersebut juga diikuti dengan kerusakan yang ditimbulkan akibat serangan hama pengisap polong lebih tinggi varietas Detam 4 dengan jumlah polong lebih banyak dibanding Detam 3 dan Mallika. Perbedaan tersebut diduga dipengaruhi oleh ketahanan semu.

Kata Kunci : hama pengisap polong, tingkat kerusakan, varietas kedelai hitam/ pod sucking pest, damage, black soybean varieties

  1. S1-2023-445882-abstract.pdf  
  2. S1-2023-445882-bibliography.pdf  
  3. S1-2023-445882-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2023-445882-title.pdf