UTILIZATION OF TELEHEALTH SERVICES DURING THE COVID-19 PANDEMIC OUTBREAK: A SYSTEMATIC REVIEW

NATANIA RAHARDJA, Dr. apt. Susi Ari Kristina, M. Kes.

2023 | Skripsi | S1 FARMASI

COVID-19 telah menjadi perhatian utama kesehatan global dan digambarkan sebagai pandemi, yang telah menciptakan disrupsi masif di berbagai sektor. Untuk beradaptasi dengan perubahan saat ini, telehealth dibawa ke bidang kesehatan. Dengan pesatnya perkembangan telehealth, penelitian ini bertujuan untuk membentuk pemahaman yang lebih baik tentang layanan berbasis telehealth yang digunakan untuk mendukung pasien COVID-19, dengan menganalisis alat, peran telehealth, dan tantangannya untuk mencapai sistem yang lebih efektif. Studi ini merupakan tinjauan sistematis dengan pencarian komprehensif yang dilakukan untuk artikel berbahasa Inggris yang diterbitkan antara Januari 2020 - September 2022, menggunakan database elektronik PubMed dan Science Direct. Hanya artikel yang melaporkan penggunaan layanan telehealth dalam COVID-19 yang disertakan. Artikel yang terpilih dinilai dengan checklist STROBE dan COREQ. Bentuk naratif digunakan untuk melaporkan temuan. Dari 688 studi yang diidentifikasi, lima belas studi memenuhi kriteria kelayakan dan ditinjau dengan menganalisis alat dan program telehealth untuk mengidentifikasi peran dan hambatan. Keterlibatan dan kolaborasi dari pasien, penyedia layanan kesehatan, otoritas publik di bidang kesehatan, dan kontribusi profesi lainnya disebutkan dalam penggunaan layanan telehealth. Telepon, video, realitas campuran, dan robot medis, email, aplikasi seluler, tertulis, dan situs web digunakan untuk komunikasi. Alat telehealth jenis fungsi mendominasi dengan skrining, pemantauan dan tindak lanjut, diikuti oleh pencegahan dan triase, dan terakhir diagnosis dan pengobatan. Program telehealth yang mencakup peran telehealth adalah teleeducation, telemedicine, dan teleassistant. Peran dan efek telehealth yang ditemukan sebagian besar untuk mengurangi risiko terpapar pasien menular lainnya dan menyediakan layanan kesehatan yang cepat dan aman. Hambatan dan tantangan yang teridentifikasi adalah ketersediaan teknologi, pengetahuan dan kemampuan teknologi, tidak adanya pemeriksaan fisik, dan perlindungan keamanan informasi jaringan.

The COVID-19 has been a major concern the global health and described as a pandemic, which has created a massive disruption in various sectors. To adapt with the current alteration, telehealth has been brought in the health sector. With the rapid development of telehealth, this research aims to form a better understanding of telehealth-based services that are used to support COVID-19 patients, by analyze the tools, roles of telehealth, and its challenges to achieve more effective system. This study is a systematic review with a comprehensive search done for the English written articles that published between January 2020 - September 2022, using PubMed and Science Direct electronic databases. Only the articles that report the used of telehealth services in COVID-19 are included. The selected articles assessed with STROBE and COREQ checklists. Narrative forms were used to report the finding. Of 688 studies were identified, fifteen studies met the eligibility criteria and were reviewed by analyzed the telehealth tools and programs to identify the roles and barriers. Involvement and collaboration from patient, healthcare providers, public authorities in health section, and other profession contribution are mentioned in the use of telehealth services. Telephone, video, mixed reality, and medical robot, emails, mobile application, written, and website were used for communication. Telehealth tools of function type dominates with screening, monitoring and follow-up, follows by prevention and triage, and lasty are diagnose and treatment. Telehealth programs that encompass the role of telehealth are teleeducation, telemedicine, and teleassistant. Roles and effect of telehealth found are mostly to reduces the risk of being exposed to other infectious patients and provide rapid and safe healthcare services. Barriers and challenges that were identified are availability of the technologies, knowledge and ability of the technology, absence of physical examination, and network information security protection.

Kata Kunci : Telehealth, E-health, Teleeducation OR Telemedicine OR Telemonitoring, Coronavirus, COVID-19, SARS-CoV-2, pandemic