Laporkan Masalah

Implementasi Pengelolaan Sumberdaya Hutan bersama Masyarakat pada LMDH Sido Makmur, RPH Karangsambung, BKPH Kebumen, KPH Kedu Selatan

KARTIKA INDAH P, Teguh Yuwono, S.Hut., M.Sc.

2022 | Skripsi | S1 KEHUTANAN

Pengelolaan Sumberdaya Hutan Bersama Masyarakat (PHBM) merupakan bentuk kerja sama antara Perum Perhutani dengan masyarakat desa hutan dalam melakukan pengelolaan hutan. Masyarakat yang dapat melakukan PHBM adalah masyarakat desa hutan yang tergabung dalam Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH). PHBM yang dilaksanakan oleh LMDH Sido Makmur sudah lima tahun tidak di laksanakan evaluasi, sehingga perlu dilakukan evaluasi implementasi keberhasilan PHBM. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi keberhasilan implementasi PHBM dan mengidentifikasi faktor pendukung dan faktor penghambat dalam PHBM pada LMDH Sido Makmur, Resort Pemangku Hutan (RPH) Karangsambung, Balai Kesatuan Pengelolaan Hutan (BKPH) Kebumen, Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Kedu Selatan. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode campuran (mix metode) yaitu metode kuantitatif dengan menggunakan scoring dan metode kualitatif dengan menggunakan pendekatan studi kasus. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara mendalam, dan studi dokumentasi. Penentuan informan menggunakan teknik snowball sampling. Analisis data evaluasi keberhasilan implementasi PHBM menggunakan instrumen penilaian kriteria dan indikator keberhasilan PHBM yang terdiri dari perencanaan, tata kelola kawasan, perlindungan hutan, tata kelola usaha, kelembagaan, kewajiban lain, dan pemberdayaan masyarakat. Identifikasi faktor pendukung dan penghambat dalam PHBM mengunakan analisis interaktif model. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keberhasilan PHBM pada LMDH Sido Makmur berada pada tingkat kategori baik dengan nilai 1.049. Setiap kriteria memiliki masing-masing faktor pendukung dan penghambat. Secara garis besar faktor pendukung berupa adanya potensi kawasan hutan serta Perhutani memfasilitasi secara penuh dan pendampingan rutin bagi masyarakat desa hutan. Sedangkan faktor penghambat berupa sumber daya manusia dan modal yang terbatas, sehingga LMDH belum mampu mengoptimalkan pemanfaatan kawasan hutan.

Collaborative Forest Management Program (PHBM) is a form of collaboration between Perum Perhutani and forest village communities in managing forest resources. Communities that can carry out PHBM are forest village communities that are members of the Forest Village Community Institution (LMDH). PHBM of LMDH Sido Makmur has not been evaluated for five years, so it is necessary to evaluate the successful implementation of PHBM. This research aims to evaluate the successful implementation of PHBM and identify supporting and inhibiting factors in PHBM at LMDH Sido Makmur, Forest Management Resort (RPH) Karangsambung, Forest Management Unit Office (BKPH) Kebumen, Forest Management Unit (KPH) Kedu Selatan. This research used mixed methods, quantitative method with scoring and qualitative method with case studi. Data were collected by observation, in-depth interviews, and documentation study. Determination of informants by snowball sampling. Implementation evalution of PHBM was analysed PHBM criteria and indicators that consist of planning, area management, forest protection, business management, institutions, other obligations, and community empowerment. Supporting and inhibiting factors in PHBM implementation was identified using an interactive model analysis. The results showed that implementation was of PHBM at LMDH Sido Makmur was in the good category with a score of 1.049. Each criterion has its respective supporting and inhibiting factors. In general, the supporting factors are the existence of potential forest areas and Perhutani fully facilitates and provides routine assistance for forest village communities. In contrast, the inhibiting factors are inadequate human resources and capital thus LMDH cannot optimize the utilization of forest areas.

Kata Kunci : Kerja sama, Evaluasi, PHBM, Perhutani; Collaboration, Evaluation, PHBM, Perhutani.

  1. S1-2022-427428-Abstract.pdf  
  2. S1-2022-427428-Bibliography.pdf  
  3. S1-2022-427428-Tableofcontent.pdf  
  4. S1-2022-427428-Title.pdf