Laporkan Masalah

Pengaruh Modal Insani terhadap Pertumbuhan Ekonomi pada Daerah Tertinggal di Indonesia

Fransiska Dominica Ingi Kolin, Prof. Dr. Samsubar Saleh, M.Soc.Sc.; Hengki Purwoto, S.E., M.A.

2022 | Tesis | Magister Ekonomika Pembangunan

Modal insani dipandang sebagai faktor pendorong penting dalam pertumbuhan ekonomi jangka panjang, terkhususnya Indonesia akan menghadapi bonus demografi. Peningkatan kualitas modal insani merupakan salah satu indikator dalam pengentasan daerah tertinggal di Indonesia. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh modal insani terhadap pertumbuhan ekonomi pada daerah tertinggal di Indonesia dengan menggunakan data panel yang merupakan gabungan data cross section 62 kabupaten dan time series 7 tahun dari 2015 - 2021. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah PDRB. Variabel bebas dengan pendekatan modal insani adalah partisipasi kasar primer, partisipasi kasar sekunder, umur harapan hidup, dan harapan lama sekolah dengan variabel kontrol adalah tingkat partisipasi angkatan kerja, pengeluaran pemerintah bidang pendidikan, pengeluaran pemerintah bidang kesehatan dan penanaman modal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara bersama-sama modal insani berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi daerah tertinggal di Indonesia. Secara parsial variabel partisipasi kasar sekunder (APK Sekunder), harapan lama sekolah (HLS), umur harapan hidup (UHH) berpengaruh secara signifikan dan positif terhadap pertumbuhan ekonomi daerah tertinggal. Namun, partisipasi kasar primer (APK Primer) tidak berpengaruh secara signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi daerah tertinggal.

Human capital is seen as an important driving factor in long-term economic growth, especially Indonesia will face demographic bonus in the future. Improving the quality of human capital is one of the indicators in alleviating underdeveloped areas in Indonesia. This study aims to analyze the effect of human capital on economic growth in underdeveloped areas in Indonesia by using panel data which is a combination of cross-sectional data from 62 districts and 7 year time series from 2015 - 2021. The dependent variable in this study is Gross Regional Domestic Product. The independent variables using the human capital approach are primary school gross enrollment, secondary school gross enrollment, life expectancy, and school years expectancy with the control variables being the labor force participation rate, government spending on education, government spending on health and investment. The results of the study show that in overall human capital variables influences the economic growth of underdeveloped regions in Indonesia. Partially, the variables secondary school gross enrollment rate, school year expectancy, life expectancy have significant and positive effect on economic growth in underdeveloped areas. However, the primary school gross enrollment rate does not significantly affect the economic growth of underdeveloped regions.

Kata Kunci : Pertumbuhan Ekonomi, Modal Insani, Regresi Data Panel

  1. S2-2022-484279-abstract.pdf  
  2. S2-2022-484279-bibliography.pdf  
  3. S2-2022-484279-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2022-484279-title.pdf