Laporkan Masalah

The Local Artists Subjective Perception of the Privilege Fund in Yogyakarta

YAL VISHNU S, Dr. Phil. Oki Rahadianto Sutopo, S.Sos., M.Si.

2022 | Tesis | MAGISTER SOSIOLOGI

Penelitian ini mengeksplorasi dampak dana keistimewaan (Dana Keistimewaan) terhadap seniman lokal di Yogyakarta. Dana keistimewaan adalah alokasi pemerintah pusat untuk Yogyakarta dan alokasi terbesar adalah untuk urusan kebudayaan. Penelitian ini mengamati bagaimana pengaruh kebijakan dana keistimewaan terhadap kebahagiaan atau Subjective Well-Being (SWB) melalui wawancara mendalam dengan seniman lokal di desa budaya. Penelitian ini menganalisis pengalaman mereka dari perspektif dimensi sosial yang mempengaruhi kesejahteraan subjektif yaitu partisipasi sosial, dukungan sosial, modernitas, kesenjangan sosial, dan konsep negara kesejahteraan (Veenhoven, 2008). Penelitian ini menemukan bahwa dana keistimewaan telah meningkatkan kebahagiaan mereka dengan meningkatkan partisipasi sosial dan dukungan sosial mereka. Namun, isu transparansi, kesenjangan informasi, dan persaingan tidak sehat menurunkan kebahagiaan mereka. Mereka merasa tidak senang karena dana diberikan setelah pertunjukan sebab setiap grup memiliki modal keuangan yang bervariasi untuk membiayai pengeluaran dalam penyelenggaraan pertunjukan. Mereka mengalami pengalaman tidak menyenangkan saat menyelenggarakan pertunjukan online bukan karena kendala teknologi tetapi karena tidak adanya penonton langsung di lokasi. Selanjutnya, analisis aspek konsep negara kesejahteraan dan ketimpangan sosial mengerucut pada kesimpulan bahwa penyediaan dana berdasarkan tingkat partisipasi memberikan perasaan senang. Oleh karena itu, pemerintah harus memperluas kesempatan agar semakin banyak seniman yang mendapatkan manfaat dana keistimewaan. Dalam penelitian ini, narasumber tidak hanya merefleksikan pengalaman senang atau tidak senang mereka, tetapi lebih dari itu, mereka mengungkapkan bagaimana pengalaman tersebut berkontribusi pada kepuasan hidup mereka. Kami juga membahas beberapa rekomendasi sebagai refleksi dari temuan penelitian ini.

This research explores the impact of privilege funds (Dana Keistimewaan) on local artists in Yogyakarta. The privilege fund is the central government allocation for Yogyakarta and the biggest portion is for cultural affairs. This research observes in what way the privilege fund policy influences Subjective Well-Being (SWB) through deep interviews with local artists in the cultural village (Desa budaya). It analysed their experiences from the perspective of the social dimension which fosters subjective well-being: social participation, social support, modernity, social inequality, and the welfare state (Veenhoven, 2008). It finds that the privilege funds have boosted their happiness by increasing their social participation and social support. However, the transparency issue, information gap, and unfair competition decreased their happiness. They feel unhappy that the funding is given after the show because every group has a different financial capital ability to cover the spending before the show. They also evaluated unpleasant experiences while holding online performances not because of a technological barrier but because of the absence of live audiences. Furthermore, the analysis of the welfare state and social inequality aspect leads to the conclusion that the provision of funds based on the level of participation gives a feeling of pleasure. Thus, the government have to expand participation chances so that more and more artists can get the privilege fund benefits. In this research, the interviewees not only reflect on their experiences as pleasant and unpleasant experiences but also on how those experiences contribute to their life satisfaction. Some recommendations as a reflection of the findings are discussed.

Kata Kunci : dana keistimewaan, seniman lokal, kebahagiaan, privilege fund, local artists, subjective well-being

  1. S2-2022-466995-abstract.pdf  
  2. S2-2022-466995-bibliography.pdf  
  3. S2-2022-466995-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2022-466995-title.pdf