Laporkan Masalah

Hubungan Antara Drug-Related Problems (DRPs) Penggunaan Obat Antihipertensi Dengan Luaran Klinik Pada Pasien Lanjut Usia Yang Dirawat Inap

ARINA TITAMI, Dr. Chairun W., M. Kes., M. App, Sc., Apt.; Dr. dr. I Dewa Putu Pramantara S., Sp.PD., K-Ger.

2022 | Tesis | MAGISTER FARMASI KLINIK

Populasi lansia berada pada risiko tinggi terkait drug-related problems (DRPs) karena perubahan farmakokinetik dan farmakodinamik terkait usia. DRPs secara substansial tinggi di antara pasien lanjut usia yang dirawat inap. Pengobatan hipertensi memerlukan perhatian khusus karena komorbid dan polifarmasi. Polifarmasi telah dikaitkan dengan risiko tinggi terkait DRPs. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kejadian DRPs penggunaan obat antihipertensi dengan luaran klinik pada pasien lanjut usia hipertensi rawat inap di Rumah Sakit Akademik Universitas Gadjah Mada. Penelitian ini merupakan penelitian observasional-analitik dengan rancangan cohort retrospektif. Subjek dalam penelitian ini adalah pasien lanjut usia dengan diagnosis hipertensi memenuhi kriteria inklusi lebih dari sama dengan 60 tahun dan pasien menjalani rawat inap di Rumah Sakit Akademik UGM selama periode 1 Januaria sampai dengan 31 Desember 2021. Kriteria eksklusi yang telah ditetapkan dalam penelitian ini antara lain: pasien dengan diagnosis penyakit ginjal kronik yang menjalani hemodialisis, pasien dengan diagnosis krisis hipertensi, dan pasien yang dirawat di ICCU. Data pada penelitian ini bersumber dari rekam medik RSA UGM dan dilakukan analisis untuk mengidentifikasi ada dan tidaknya kejadian DRPs. DRPs diklasifikasikan berdasarkan standar kriteria Cipolle DRPs Classification. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif untuk mengetahui prevalensi DRPs. Pada penelitian ini dilakukan Uji Chi Square untuk mengetahui hubungan antara DRPs penggunaan obat antihipertensi dengan luaran klinik. Sebanyak 120 pasien yang memenuhi kriteria inklusi, terdiri atas 54 pasien kelompok DRPs dan 66 pasien kelompok non-DRPs. Kejadian DRPs penggunaan obat antihipertensi yang diberikan pada pasien lanjut usia yang dirawat inap di RSA UGM terjadi pada 54 pasien dengan kejadian DRPs sebanyak 80 kejadian. DRPs terbanyak adalah reaksi obat merugikan sebanyak 69 kejadian, dosis terlalu rendah sebanyak 8 kejadian, perlu tambahan obat sebanyak 2 kejadian dan dosis terlalu tinggi sebanyak 1 kejadian. Interaksi antara obat antihipertensi dengan NSAID sebanyak 46 kejadian menyebabkan DRPs tinggi pada pasien lanjut usia yang dirawat inap. Hasil analisis statistik menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan (p<0,05) antara kejadian DRPs penggunaan obat antihipertensi pada pasien lanjut usia yang dirawat inap di RSA UGM dengan luaran klinik.

The elderly population is at high risk for drug-related problems (DRPs) due to age-related pharmacokinetic and pharmacodynamic changes. DRPs are substantially high among hospitalized elderly patients. Treatment of hypertension requires special attention due to comorbidities and polypharmacy. Polypharmacy has been associated with a high risk of DRPs. This study aims to determine the relationship between the incidence of DRPs using antihypertensive drugs and clinical outcomes in elderly hypertensive patients hospitalized at the Gadjah Mada University Academic Hospital. This research is an observational-analytic study with a retrospective cohort design. The subjects in this study were elderly patients with a diagnosis of hypertension who met the inclusion criteria of more than equal to 60 years of age and patients who were hospitalized at the UGM Academic Hospital during the period 1 January to 31 December 2021. Exclusion criteria that had been established in this study included: patients with a diagnosis of chronic kidney disease undergoing hemodialysis, patients with a diagnosis of hypertensive crisis, and patients treated in the ICCU. The data in this study were sourced from the medical records of RSA UGM and analysis was carried out to identify the presence or absence of DRPs. DRPs are classified based on the standard Cipolle DRP Classification criteria. The data obtained were analyzed descriptively to determine the prevalence of DRPs. In this study, the Chi-Square test was conducted to determine the relationship between DRPs using antihypertensive drugs and clinical outcomes. A total of 120 patients met the inclusion criteria, consisting of 54 patients in the DRPs group and 66 patients in the non-DRPs group. The incidence of DRPs using antihypertensive drugs given to elderly patients who were hospitalized at RSA UGM occurred in 54 patients with 80 incidents of DRPs. The most DRPs were adverse drug reactions with 69 incidents, 8 incidents of too low dose, 2 incidents of needing an additional drug, and 1 incident of too high dose. Interactions between antihypertensive drugs and NSAIDs in 46 cases caused high DRPs in hospitalized elderly patients. The results of the statistical analysis showed that there was a significant relationship (p <0.05) between the incidence of DRPs using antihypertensive drugs in elderly patients hospitalized at UGM RSA and clinical outcomes.

Kata Kunci : drug-related problems, lanjut usia, hipertensi, luaran klinik

  1. S2-2022-465454-abstract.pdf  
  2. S2-2022-465454-bibliography.pdf  
  3. S2-2022-465454-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2022-465454-title.pdf