Penurunan Fungsi Tiroid Pada Penderita Karsinoma Nasofaring Yang Mendapat Kemoradioterapi

SOLIKIN, Dr. dr. Sagung Rai Indrasari, M.Kes. Sp.T.H.T.B.K.L., Subsp.Onk.(K)., FICS ; dr. Agus Surono, Ph.D., M.Sc., Sp.T.H.T.B.K.L., Subsp.B.E.(K)

2022 | Tesis-Spesialis | ILMU KESEHATAN TELINGA HIDUNG TENGGOROK BEDAH KEPALA DAN LEHER

Latar Belakang: Terapi utama pada karsinoma nasofaring adalah radioterapi dengan atau tanpa kemoterapi. Kemoradioterapi dapat mempengaruhi kelenjar tiroid dan menyebabkan kelainan pada kelenjar tiroid. Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya penurunan fungsi tiroid pada penderita karsinoma nasofaring yang mendapat kemoradioterapi. Metode Penelitian: Penelitian ini adalah penelitian pre dan post. Subjek penelitian ini adalah pasien kanker nasofaring yang menjalani kemoradioterapi. Pasien dilakukan pemeriksaan fungsi tiroid sebanyak 2 kali yaitu sebelum menjalani kemoradioterapi dan kurang lebih 3 bulan setelah kemoradioterapi. Hasil: Sampel penelitian ini berjumlah 30 pasien yang menjalani kemoradioterapi. Hasil uji beda antara pre dan post pada variabel FT3, FT4, dan TSH menunjukkan nilai p=0,001, 0,043, dan 0,015, yang berarti bermakna secara statistik. Kesimpulan: Terdapat penurunan fungsi tiroid pada penderita karsinoma nasofaring yang mendapat kemoradioterapi.

Background: Radiotherapy has long been recognized as the mainstay for the treatment of nasopharyngeal carcinoma with or without chemotherapy. Chemoradiotherapy can induce a changes of thyroid gland and cause a thyroid disorder. Objective: The study evaluated the decrease in thyroid function in patients with Nasopharyngeal Carcinoma that receive chemoradiotherapy. Methods: The study was a pre-post study design. The subjects are patients with nasopharyngeal carcinoma that underwent chemoradiotherapy. Patient's thyroid functions were tested twice; before and 3 months after chemoradiotherapy. Results: In this study we observed the result of 30 patients that underwent chemoradiotherapy. The results of pre and post treatment for FT3, FT4 and TSH show value of P=0,001, 0,0043 and 0,015 respectively, which means it is statistically significant. Conclusion: There was a decrease in thyroid function in patients with Nasopharyngeal carcinoma that received chemoradiotherapy.

Kata Kunci : Karsinoma nasofaring, kelenjar tiroid, fungsi tiroid, kemoradioterapi