Pengembangan Sistem Antrian Online Rawat Jalan Pasien Prioritas Puskesmas Jogonalan 1

ANA AMIROTUN SOLIHAH, Dr. Savitri Citra Budi, S.K.M., M.P.H.

2022 | Tugas Akhir | D4 MANAJEMEN INFORMASI KESEHATAN

Latar Belakang: Pada tahun 2022, Puskesmas Jogonalan 1 membuat sistem antrian online menggunakan google form sebagai upaya mengurangi kerumunan pasien di ruang tungu pendaftaran. Akan tetapi, sistem ini dinilai oleh petugas kurang efektif dan efisien karena setelah pasien selesai mengisi google form, petugas harus mengirim WhatsApp Chat satu persatu secara manual kepada pasien untuk memberi informasi terkait nomer antrian yang didapat. Kendala lain yang dialami petugas adalah sering kali pasien salah menginput nomer handphone yang bias dihubungi, sehingga pasien menjadi tidak mendapat konfirmasi yang didapat untuk kunjungan periksa keesokan harinya. Di sisi lain, banyak pasien yang mengeluh jika sistem ini kurang efektif karena setiap kali ingin memesan nomer antrian, pasien harus mengisi ulang dari awal google form yang ada. Tujuan: Merancang dan membangun sistem aplikasi antrian online rawat jalan pasien prioritas Puskesmas Jogonalan 1. Metode: Perancangan menggunakan metode waterfall hingga tahap evaluasi. Analisis kebutuhan, validasi uji produk, dan evaluasi produk menggunakan teknik wawancara terhadap 3 responden. Hasil: Hasil perancangan dimulai dari hasil analisis kebutuhan, yaitu menu yang ada dalam sistem beserta itemnya, menghasilkan UML berupa 1 use case diagram dan 4 activity diagram, menghasilkan desain antarmuka, dan hasil evaluasi dengan 4 aspek, yaitu tampilan, item data, fungsionalitas, dan kelemahan sistem. Kesimpulan: Aplikasi ini telah dibuat sesuai dengan hasil analisis kebutuhan item data, telah dilakukan uji coba dan evaluasi. Saran bagi peneliti selanjutnya adalah memperbaiki sistem dengan menyempurnakan sistem deteksi usia pasien berdasarkan kelompok pasien prioritas dan notifikasi tipe data yang harus dimasukkan sesuai kolom isian data.

Background: In 2022, Puskesmas Jogonalan 1 created an online queuing system using google forms as an effort to reduce the crowd of patients in the registration waiting room. However, this system is considered by the officer to be less effective and efficient because after the patient has finished filling out the google form, the officer has to send WhatsApp Chat one by one manually to the patient to provide information regarding the queue number obtained. Another obstacle experienced by officers is that patients often enter the wrong cellphone number that can be contacted, so that patients do not get the confirmation they get for a check-up visit the next day. On the other hand, many patients complain that this system is not effective because every time they want to order a queue number, the patient has to refill from the beginning the existing google form. Objective: Design and build an online queue application system for priority patients at Jogonalan 1 Public Health Center. Method: The design uses the waterfall method to the evaluation stage. Needs analysis, product test validation, and product evaluation used interview techniques for 3 respondents. Results: The design results start from the results of the needs analysis, namely the menus in the system and their items, produce UML in the form of 1 use case diagram and 4 activity diagrams, produce interface designs, and evaluation results with 4 aspects, namely appearance, data items, functionality, and system weaknesses. Conclusion: This application has been made in accordance with the results of the analysis of data item needs, trials and evaluations have been carried out. Suggestions for further researchers are to improve the system by perfecting the patient age detection system based on priority patient groups and notification of data types that must be entered according to the data entry column.

Kata Kunci : aplikasi, antrian, online, pengembangan, pasien prioritas