DARI KESEHATAN REPRODUKSI IBU HINGGA KESEHATAN ANAK INDONESIA: BIOGRAFI INTELEKTUAL SULIANTI SAROSO

SYARIFAH AINI, Dr. Mutiah Amini, M.Hum

2022 | Tesis | MAGISTER SEJARAH

Sulianti Saroso merupakan figur akademisi dan aktivis dalam dunia kesehatan Indonesia yang memiliki sumbangsih besar dalam perkembangan kesehatan reproduksi ibu dan kesehatan anak-anak Indonesia. Secara spesifik, konteks penelitian ini merujuk pada riwayat hidup Sulianti yang berhubungan dengan kiprah dan pemikirannya pada rentan waktu 1950 hingga tahun 1980-an dengan masalah penelitian: Faktor-faktor apa saja yang mendasari lahirnya perhatian Sulianti pada kesehatan reproduksi ibu dan kesehatan anak-anak Indonesia? Apa saja sumbangsih Sulianti dalam perkembangan kesehatan reproduksi ibu dan kesehatan anak-anak Indonesia? Bagaimana strategi Sulianti dalam mewujudkan gagasannya? Penelitian ini menggunakan beberapa sumber primer. Pertama, sumber dokumen ego berupa memoir dari teman sejawat Sulianti, catatan riwayat hidup Sulianti dan ayahnya yang ditulis secara personal serta beberapa arsip personal yang disimpan oleh keluarga Sulianti Saroso. Kedua, sumber wawancara dengan keluarga terdekat yaitu anak kandung dan keponakan Sulianti. Ketiga, tulisan-tulisan ilmiah Sulianti yang tersimpan di laman WHO serta Paediatrica Indonesiana. Keempat, sumber surat kabar dari Perpustakaan Nasional Indonesia, Museum Pers Solo, arsip laporan kerja WHO dan arsip prosiding dari icddr,b. Sementara itu untuk analisis data, penulis menggunakan metode sejarah dan dibantu dengan metode kreatif life chart sebagai alat bantu dalam memahami penulisan biografi. Sebagai sosok yang mewakili representasi dari perempuan intelektual, kiprah dan pemikiran Sulianti memiliki kontribusi besar yang relevan terhadap perkembangan pembangunan kesehatan khususnya kesehatan reproduksi ibu dan kesehatan anak-anak di Indonesia dewasa ini. Selama eksistensinya dalam berkarir kurang lebih 30 tahun lamanya, Sulianti telah berhasil meningkatkan perkembangan kesehatan reproduksi ibu dan kesehatan anak-anak melalui wacana KB, membentuk cikal bakal Puskesmas dan UKS melalui Proyek Bekasi, serta meletakkan dasar-dasar sistem surveilans dalam penanganan penyakit epidemiologi di Indonesia.

Sulianti Saroso is an academic figure and activist in Indonesian health sector. Her major contribution was specific on maternal reproductive and children health. The context of this research refers to Sulianti's biography on her contribution from the 1950s to the 1980s, with the following research questions: What are the factors that underlie Sulianti's concern for maternal reproductive and children health in Indonesia? What are Sulianti's contributions to the development of maternal reproductive and children health in Indonesia? What is Sulianti's strategy in realizing her idea? This research uses several primary sources. First, ego document in the form of memoirs from Sulianti's colleagues, Sulianti's personal record, her father biographical notes, and some personal files kept by Sulianti Saroso's family. Second, interviews with Sulianti's families (children and nephew). Third, Sulianti's scientific writings stored on the WHO and Paediatrica Indonesiana pages. Fourth, newspaper sources from the National Library of Indonesia and Solo Press Museum, archives of WHO work reports and proceedings from icddr, b. The historical method combine with creative life chart method is used as data analysis. As a figure who represents intellectual women, with approximately 30 years of career, Sulianti has succeeded to improve maternal reproductive and children health through family planning discourse (KB), Puskesmas and UKS deployment through the Bekasi Project, and established the fondation of surveillance system in handling epidemiological diseases in Indonesia.

Kata Kunci : Sulianti Saroso, kesehatan reproduksi ibu, kesehatan anak, perempuan intelektual, sejarah biografi, sejarah kesehatan.