DETERMINAN YIELD OBLIGASI PEMERINTAH DI ASEAN-5 SEBELUM DAN SELAMA PANDEMI COVID-19

DODDY VIERZEHN PUTRA, I Wayan Nuka Lantara, M.SI., Ph.D.

2022 | Tesis | MAGISTER MANAJEMEN (KAMPUS JAKARTA)

Penelitian ini membahas determinan yield obligasi negara 10 tahun di ASEAN-5 dari faktor variabel makro ekonomi (suku bunga acuan, neraca berjalan terhadap PDB, inflasi dan likuiditas uang beredar), faktor Loan to deposit ratio perbankan, faktor eksternal (Yield Obligasi AS 10 tahun dan perubahan nilai tukar terhadap dollar AS) dan faktor substitusi (imbal hasil bulanan pasar saham). Penelitian dilakukan dengan menggunakan data bulanan dari 5 negara di kawasan ASEAN dengan periode sebelum pandemi (Maret 2018 – Februari 2020) dan periode selama pandemi (Maret 2020 – Februari 2022). Analisa menggunakan regresi data panel dengan beberapa variabel independen yang dipilih untuk mendapatkan faktor determinan dari pergerakan yield obligasi Pemerintah 10 tahun di ASEAN-5. Hasil regresi panel menunjukkan bahwa terdapat perbedaan determinan yield obligasi ASEAN-5 ketika periode normal (periode sebelum pandemi) dan periode volatilitas tinggi (periode selama pandemi). Perbedaan terdapat pada faktor utama determinan yang mempengaruhi dan jumlah faktor yang mempengaruhi. Pada periode sebelum pandemi, yield obligasi ASEAN-5 dipengaruhi terutama oleh faktor eksternal yield obligasi 10 tahun AS dan ada 5 faktor yang mempengaruhi. Pada periode selama pandemi faktor utama yang mempengaruhi adalah suku bunga Bank Sentral dan ada 4 faktor yang mempengaruhi.

This research discusses the determinants of the 10-year sovereign bond yield in ASEAN-5 from macroeconomic variables (central bank rates, current account to GDP, inflation and money supply liquidity), banking Loan to deposit ratio factors, external factors (US 10-year bond yields and changes in exchange rates against the US dollar) and substitution factors (monthly stock market return). The study was conducted using monthly data from 5 countries in the ASEAN region with the period before the pandemic (March 2018 – February 2020) and the period during the pandemic (March 2020 – February 2022). The analysis uses panel data regression with several independent variables selected to obtain the determinant factors of the movement of the 10-year government bond yield in ASEAN-5. The panel regression results show that there are differences in the determinants of ASEAN-5 bond yields during the normal period (the period before the pandemic) and the period of high volatility (the period during the pandemic). The difference is in the main influencing determinant and the number of determinants. In the pre-pandemic period, the ASEAN-5 bond yield was influenced mainly by external factors, the 10-year US bond yield and there were 5 factors that influenced it. In the period during the pandemic the main factor is the central bank rate and there are 4 factors that influence it.

Kata Kunci : Yield Obligasi Pemerintah, Makro Ekonomi, Likuiditas Uang Beredar, Regresi Data Panel