Hubungan Antara Transformasi Struktural Dengan Tingkat Urbanisasi Di Provinsi Kalimantan Timur
LESTARI SEPTIYARANI, Mohammad Isnaini Sadali, S.Si., M.Si.
2022 | Skripsi | S1 PEMBANGUNAN WILAYAHTransformasi struktural dan tingkat urbanisasi merupakan dua aspek yang berkaitan dengan pembangunan ekonomi. Pembangunan ekonomi yang berhasil dapat dilihat melalui terjadinya transformasi struktural. Keberhasilan pembangunan ekonomi akan berpengaruh pada tingginya tingkat urbanisasi karena kondisi ekonomi yang membaik. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis transformasi struktural dan tingkat urbanisasi serta hubungan antara transformasi struktural dengan tingkat urbanisasi di Provinsi Kalimantan Timur. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif yang terbagi menjadi empat teknik analisis. Teknik analisis yang pertama adalah konstribsui sektoral Pendapatan Domestik Regional Bruto (PDRB) untuk mengetahui transformasi struktural. Teknik kedua adalah teknik scaling untuk menentukan tingkat urbanisasi. Teknik ketiga adalah Sistem Informasi Geografis (SIG) untuk mengetahui sebaran spasial transformasi struktural dan tingkat urbanisasi. Teknik terakhir adalah korelasi pearson product moment untuk mengetahui hubungan antara transformasi struktural dengan tingkat urbanisasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa belum terjadi transformasi struktural di Provinsi Kalimantan Timur. Tingkat urbanisasi di Provinsi Kalimantan Timur dapat diklasifikasikan menjadi tiga, yaitu tinggi tiga kota, sedang dua kabupaten, dan rendah lima kabupaten. Terdapat hubungan dengan arah yang positif antara transformasi struktural dengan tingkat urbanisasi. Transformasi struktural yang terjadi akan diikuti dengan meningkatnya urbanisasi dan tidak terjadinya transformasi struktural akan diikuti dengan menurunnya urbanisasi
Structural transformation and urbanization level are two aspects related to economic development. Successful economic development can be seen through structural transformation. The success of economic development will affect the high level of urbanization due to improving economic conditions. Therefore, this study aims to analyze the structural transformation and urbanization level and the correlation between structural transformation and urbanization level in East Kalimantan Province. The research method used is a quantitative method which is divided into four analytical techniques. The first analysis technique is the sectoral contribution to Gross Domestic Regional Product (GDRP) to determine the structural transformation. The second technique is a scaling technique to determine urbanization level. The third technique is a Geographic Information System (GIS) to determine the spatial distribution of structural transformation and urbanization level. The last technique is pearson product moment correlation to determine the connection between structural transformation and urbanization level. The results show that there has not been a structural transformation in East Kalimantan Province. Urbanization level in East Kalimantan Province can be classified into three, namely high 3 cities, medium 2 districts, and low 5 districts. There is a positive correlation between structural transformation and urbanization level. The structural transformation that occurs will be followed by an increase in urbanization and the absence of a structural transformation will be followed by a decrease in urbanization
Kata Kunci : Transformasi Struktural, Urbanisasi, Provinsi Kalimantan Timur,Structural Transformation, Urbanization, East Kalimantan Province