Laporkan Masalah

Commuter Transit Hub Terintegrasi Ruang Publik di Stasiun Depok Baru dengan Pendekatan Open Transit

NUR SYIFA ARAFAH, Dyah Titisari Widyastuti, ST., MUDD.

2022 | Skripsi | S1 ARSITEKTUR

Kota Depok merupakan kota dengan komuter terbanyak di Jabodetabek pada tahun 2019 dan 2020, menurut Badan Pusat Statistik. Jenis moda transportasi yang biasa digunakan yaitu motor, mobil, dan angkutan umum dengan masih didominasi oleh kendaraan pribadi. Dengan meningkatnya kemacetan dan polusi udara yang dihasilkan dari emisi kendaraan, transportasi publik menjadi pilihan yang lebih sustainable dan juga lebih efisien dalam hal waktu untuk sebagian besar komuter. Selain untuk kepentingan bekerja, sekolah, ataupun kursus sebagaimana kegiatan yang biasa dilakukan komuter sehari-hari, dalam berkegiatan rekreatif juga banyak masyarakat yang sudah mulai menggunakan transportasi publik dan mempromosikannya melalui sosial media sebagai bentuk ajakan dan edukasi. Stasiun Depok baru merupakan salah satu stasiun terbesar yang berada di Kota Depok. Stasiun ini cukup sibuk dalam melayani penumpang sebanyak 10.000 setiap harinya, terlebih pada saat peak hour yaitu pukul 4 hingga 8 pagi dan 16.30 sore. Pada stasiun ini juga terdapat terminal angkutan kota atau angkot, namun tidak adanya integrasi antara dua fasilitas tersebut sebagai fasilitas naik turun penumpang. Lokasi tapak stasiun ini berada di antara kawasan pemukiman dan komersil. Sehingga, potensi pengembangan dari pengelolaan tapak sangat besar, terutama dalam pengadaan ruang publik terbuka sebagai pemenuhan kebutuhan masyarakat dan menarik non-penumpang untuk datang. Untuk dapat memfasilitasi kebutuhan-kebutuhan tersebut, commuter transit hub merupakan tipologi yang tepat sebagi solusi dari masalah yang ada. Penggantian istilah tipologi dari stasiun ke commuter transit hub merupakan wujud dari sebuah integrasi antara kereta KRL dan moda transportasi massal lainnya. Ruang publik yang terintegrasi dengan hub juga dapat memfasilitasi masyarakat sekitar ataupun pengunjung sebagai tempat berkumpul, rekreasi, dan relaksasi. Konsep ini sangat sesuai dengan prinsip yang diusung sebagai pendekatan perancangan karya Pra Tugas Akhir ini yaitu open transit.

Depok is a city with the most commuter amongst Jabodetabek area in 2019 and 2020, according to Statistics Indonesia data. Types of transportation modes commonly used are motorbikes, cars, and public transportations, which are still dominated by private vehicles. With increasing congestion and air pollution from vehicle emissions, public transportation is becoming a more sustainable and also more time efficient option for most commuters. Other than work, school, or courses activities as usual for daily commuters, many people have started to use public transportation as recreationa activity and promote it through social media platforms as a form of invitation and education. Depok Baru Station is one of the largest stations in Depok City. This station is quite busy serving 10,000 passengers every day, especially during peak hours, which are 4 to 8 in the morning and 16.30 in the afternoon. There is also a terminal which serves other transportation public such as angkot, but there is no integration between the two facilities as a passenger boarding facility. The site is located between residential and commercial areas. Thus, the potential for development of site management is very possible, especially in the provision of open public space to fulfill community needs and attract non-passengers to come. To be able to facilitate those needs, the commuter transit hub is the most suitable typology as a solution to the existing issues. The rebranding of the term typology from station to commuter transit hub is a manifestation of an integration between KRL and other modes of mass public transportations. Public space which integrated with the hub can also facilitate the surrounding community or visitors as a place for gathering, recreation, and relaxation. This concept is relatable with the principle that is carried out as an approach to the design of this Pra Tugas Akhir, that is open transit design.

Kata Kunci : Komuter, Transit, Integrasi / Commuter, Transit, Integration

  1. S1-2022-428548-abstract.pdf  
  2. S1-2022-428548-bibliography.pdf  
  3. S1-2022-428548-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2022-428548-title.pdf