Kejadian Miopati akibat Penggunaan Statin Monoterapi dan Kombinasinya: Narrative Review
VANY OKKY SAFITRI, apt. Arief Rahman Hakim, M.Si.; apt. Woro Harjaningsih, S.Si., Sp.FRS.
2022 | Skripsi | S1 FARMASIStatin merupakan obat lini pertama pada terapi hiperlipidemia yang banyak diresepkan di berbagai negara. Penggunaan statin monoterapi maupun kombinasinya dengan ezetimibe atau fibrat sering dikaitkan dengan munculnya kejadian miopati. Tujuan dari narrative review adalah mengevaluasi insidensi kejadian miopati, mengidentifikasi faktor risiko guna mengetahui pasien dengan potensi peningkatan risiko, sehingga dapat dilakukan evalusasi manajemen terapi yang sesuai agar risiko miopati dapat diminimalisir. Penelitian dilakukan dengan metode narrative review dengan mengumpulkan berbagai artikel ilmiah melalui Pubmed, Scopus, ClinicalKey, dan GoogleScholar dalam rentang tahun 2011-2021. Pencarian literatur ilmiah menggunakan kata kunci yang disesuaikan pada tiap rumusan masalah yaitu "statin", "ezetimibe", "fibrate", "myopathy", "incidence", "risk factor", dan "management". Setelah dilakukan seleksi didapatkan 17 artikel dengan 8 artikel membahas insidensi kejadian, 9 artikel membahas faktor risiko, dan 12 artikel membahas manajemen pengatasan miopati akibat penggunaan monoterapi statin dan kombinasinya. Hasil analisis artikel menunjukkan insidensi kejadian miopati akibat penggunaan statin monoterapi paling sedikit terjadi pada 4 dari 702 pasien (0,57%) dan paling banyak 4 dari 23 pasien (17,39%), kombinasi statin-ezetimibe paling sedikit pada 2 dari 54 pasien (3,70%) dan paling banyak 12 dari 38 pasien (31,58%), dan kombinasi statin fibrat paling sedikit pada 1 dari 47 pasien (2,13%) dan paling banyak 2 dari 12 pasien (16,67%). Faktor risiko yang meningkatkan kejadian miopati adalah usia, jenis kelamin, faktor genetik, durasi terapi, dosis dan tipe statin yang digunakan, Body Mass Index, penyakit komorbid, dan ras pasien. Manajemen pengatasan kejadian miopati adalah dengan penyesuaian dosis statin pada pasien ras tertentu, penggantian tipe statin dan fibrat pada pasien dengan miopati berulang, dan penghentian terapi statin pada pasien yang mengalami elevasi creatine kinase.
Statins are the first-line drugs for hyperlipidemia, which are widely prescribed in various countries. The use of statin monotherapy and its combination with ezetimibe or fibrate are often associated with the occurrence of myopathy. The purpose of the narrative review was to evaluate the incidence, identify patients with potential increased risk factors, and determine therapeutic management to minimize the risk of myopathy. The research was conducted using a narrative review by collecting various scientific articles obtained from Pubmed, Scopus, ClinicalKey, and GoogleScholar which in the range of 2011-2021. The screening process was carried out using keywords that were adjusted to each problem, namely "statin", "ezetimibe", "fibrate", "myopathy", "incidence", "risk factor", and "management". Though the selection process, there were 17 articles reviewed, 9 articles examined myopathy incidences, 8 articles examined the risk factors, and 12 articles examined the management of myopathy due to the use of statin monotherapy and combinations therapy. The results showed that the incidence of myopathy due to the use of statin monotherapy was at least 4 cases out of 702 patients (0,57%) and at most 4 cases out of 23 patients (17,39%), statin-ezetimibe combination was at least 2 cases out of 54 patients (3,70%) and at most 12 cases out of 38 patients (31,58%), and statin-fibrate combination was at least 1 case out of 47 patients (2,13%) and at most 2 cases out of 12 patients (16,67%). Factors that increase the risk of myopathy are age, gender, genetic factors, duration of therapy, dose and type of statin used, Body Mass Index, history of comorbid disease, and ethnic patients. Therapy management of statin monotherapy and its combination in treating the myopathy are by adjusting the statin dose for certain ethnic patients, switching to another statin and fibrate type for patients who experienced myopathy recurrence, and discontinuing the drug use for patients who experienced elevated creatine kinase.
Kata Kunci : drug-induced myopathy, statin, ezetimibe, fibrat, faktor risiko, manajemen terapi.