ANALISIS DAMPAK PROGRAM DESA PRIMA DALAM MEWUJUDKAN PEREMPUAN MAJU DAN MANDIRI DI DESA DAN KOTA (KASUS KELURAHAN BUMIJO KOTA YOGYAKARTA DAN DESA SRIHARJO KABUPATEN BANTUL)

FARAH RUSYDA PRIYANA, Alia Fajarwati, S.Si., M.IDEA

2022 | Skripsi | S1 PEMBANGUNAN WILAYAH

Penuntasan kemiskinan dan kesetaraan gender merupakan salah satu dari tujuan global SDGs (Sustainable Development Goals) yang diusung oleh 189 negara untuk mencapai pembangunan berkelanjutan. Kemiskinan dan kesenjangan merupakan isu yang gencar dihadapi di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Program Desa PRIMA merupakan salah satu upaya pengentasan kemiskinan dengan memberdayakan perempuan miskin yang memiliki potensi usaha mealui pelatihan dan pendampingan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji sebaran, kondisi, dan dampak dari Program Desa PRIMA terhadap sasaran target yaitu perempuanperempuan yang memiliki usaha. Teknik analisis yang digunakan yaitu analisis deskriptif kualitatif dari data yang didapatkan dari hasil wawancara mendalam (indepth interview) terhadap anggota dan pengurus program dari dua lokasi di wilayah perkotaan dan wilayah perdesaan. Kajian kondisi program memperlihatkan adanya perbedaan di kedua wilayah dalam hal kepengurusan dan keanggotaan dan intensitas pertemuan rutin. Dampak-dampak dari program dalam meningkatkan kesejahteraan anggotanya diidentifikasi salah satunya dari perbedaan karakteristik antara kawasan perdesaan dan perkotaan. Data hasil kajian menunjukkan dampak terhadap anggota dinilai sangat positif dalam meningkatkan pendapatan keluarga. Pembinaan dan pelatihan keterampilan juga membantu meningkatkan kualitas produksi dan strategi pemasaran. Perbedaan karakteristik anggota di kedua lokasi terlihat pada antusiasme dan kemandirian, serta kemampuan dalam membangun skema kerjasama dengan memanfaatkan fasilitas yang disediakan oleh pemerindah daerah.

Poverty alleviation and gender equality are the global goals of SDGs (Sustainable Development Goals) promoted by 189 countries to achieve sustainable development. Poverty and inequality are issues that are intensively faced in the Special Region of Yogyakarta (DIY). The PRIMA Village Program is one of the efforts to alleviate poverty by empowering poor women who have business potential through training and mentoring. The purpose of this study was to examine the distribution, condition, and impact of the PRIMA Village Program on the target target, namely women who have businesses. The analytical technique used is descriptive qualitative analysis of data obtained from in-depth interviews with program members and administrators from two locations in urban and rural areas. The study of program conditions shows that there are differences in the two regions in terms of management and membership and the intensity of regular meetings. One of the impacts of the program in improving the welfare of its members is identified from the different characteristics between rural and urban areas. The data from the study show that the impact on members is considered very positive in increasing family income. Skills coaching and training also helps improve the quality of production and marketing strategies. The differences in the characteristics of members in the two locations can be seen in their enthusiasm and independence, as well as the ability to build cooperation schemes by utilizing the facilities provided by the regional government

Kata Kunci : kemiskinan, gender, Desa PRIMA, Kelurahan Bumijo, Desa Sriharjo,poverty, gender, PRIMA Village, Bumijo Village, Sriharjo Village