KEJADIAN HAIRBALL PADA KUCING RAMBUT PENDEK DAN RAMBUT PANJANG
SINDY SUWANDA, drh. Hary Purnamaningsih, M. P.
2022 | Skripsi | S1 KEDOKTERAN HEWANKucing menjaga kesehatan rambutnya dengan cara menjilatnya (grooming). Grooming mengakibatkan tertelannya rambut yang menimbulkan masalah yang disebut hairball. Hairball pada kucing dapat menyebabkan beberapa masalah saluran pencernaan. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji kejadian hairball pada ras kucing rambut panjang dan pendek. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan cara mengambil data primer dari pemilik kucing melalui kuesioner google formulir. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data frekuensi kejadian hairball pada kucing peliharaan dan jenis rambut kucing. Data yang diperoleh ditabulasi dalam program Microsoft Excel dan dianalisis secara deskriptif dengan membandingkan dan mengkaji hasil yang diperoleh dengan literatur. Hasil penelitian menunjukkan kejadian hairball pada kucing rambut panjang sebanyak 19 dari 25 (76%) dan kejadian hairball pada kucing rambut pendek sebanyak 4 dari 25 (16%). Kejadian hairball berulang pada kucing rambut panjang sebanyak 72%. Berdasarkan hasil penelitian ini disimpulkan bahwa kejadian hairball pada kucing rambut panjang (76%) lebih tinggi dibanding kucing rambut pendek (16%). Kejadian hairball pada kucing rambut pendek dan kucing rambut panjang cenderung akan berulang.
Cats do oral grooming to maintain their hair health. This cavity often causes some of the hair to be swallowed causing hairball problems. Hairball in cats can cause several digestive tract problems. The purpose of this study was to examine the incidence of hairballs in long and short hair cat breeds. This study used a quantitative approach by taking primary data from cat owners through a google form questionnaire. The data used in this study is data on the frequency of hairball occurrences in pet cats and cat hair types. The data obtained were tabulated in Microsoft Excel program and analyzed descriptively by comparing and reviewing the results obtained with the literature. The results showed that the incidence of hairball in long hair cats was 19 out of 25 (76%) and hairball incidence in short hair cats was 4 out of 25 (16%). The incidence of repeated hairballs in long-haired cats is 72%. Based on the results of this study, it was concluded that the incidence of hairball in long-haired cats (76%) was higher than that of short-haired cats (16%). The incidence of hairball in short hair cats and long hair cats tends to be repeated.
Kata Kunci : hairball, kucing rambut panjang, kucing rambut pendek