HUBUNGAN ANEURISMA AORTA ABDOMEN DENGAN KISTA GINJAL SEDERHANA DENGAN MENGGUNAKAN CT ANGIOGRAFI
BRIANTARA BAGUS H, Dr. dr. Bambang Supriyadi, Sp.Rad (K)MSK MM.; dr. Evi Artsini, Sp.Rad (K)TR
2022 | Tesis-Spesialis | RADIOLOGILatar Belakang: Aneurisma aorta abdomen (AAA) adalah jenis aneurisma yang paling umum, dan didefinisikan sebagai diameter aorta abdomen >3 cm dan setidaknya 150% dari expected diameter. Beberapa penyakit tampaknya sering hidup berdampingan dengan AAA, termasuk kista ginjal sederhana (KGS). Terjadinya AAA dan KGS dapat dijelaskan oleh faktor risiko bersama, seperti usia yang lebih tua, jenis kelamin laki-laki, hipertensi dan merokok. Tujuan: untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara aneurisma aorta abdomen dengan kista ginjal sederhana. Metode: Penelitian ini menggunakan metode analisis komparatif observasional dan desain penelitian cross-sectional dengan pengambilan data secara retrospektif. Variabel data yang didapat dalam skala kategorik-kategorik. Hasil: Berdasarkan tabel output diketahui nilai chi square hitung adalah sebesar 4,561. Selanjutnya mencari nilai chi square tabel untuk df = 1 pada signifikansi (+-) 5% atau 0,050 pada distribusi nilai chi square tabel statistik. Maka ketemu nilai chi square tabel adalah sebesar 3,841. Kesimpulan: Berdasarkan uji korelasi Spearman, terdapat korelasi yang sangat signifikan antara diameter AAA dengan diameter KGS dengan keeratan hubungan yang sedang dan arah hubungan positif, yang artinya semakin besar diameter AAA maka semakin besar pula diameter KGS.
Background: Abdominal aortic aneurysm (AAA) is the most common type of aneurysm, and is defined as an abdominal aortic diameter >3 cm and at least 150% of the expected diameter. Several diseases seem to frequently coexist with AAA, including simple renal cysts (KGS). The occurrence of AAA and KGS can be explained by shared risk factors, such as older age, male sex, hypertension and smoking. Objective: to determine whether there is a relationship between abdominal aortic aneurysm and simple kidney cysts. Methods: This study used an observational comparative analysis method and a cross-sectional study design with retrospective data collection. Variable data obtained in the categorical-categorical scale. Results: Based on the output table, it is known that the calculated chi square value is 4.561. Next, look for the chi square table value for df = 1 at a significance (+-) 5% or 0.050 in the statistical table chi square value distribution. Then meet the value of the chi square table is equal to 3.841. Conclusion: Based on the Spearman correlation test, there is a very significant correlation between the AAA diameter and the KGS diameter with a moderate close relationship and a positive relationship direction, which means that the larger the AAA diameter, the larger the KGS diameter.
Kata Kunci : Aneurisma Aorta Abdomen, Kista Ginjal Sederhana, CT Angiografi, Abdominal Aortic Aneurysm, Simple Renal Cyst, CT Angiography