PENGARUH APLIKASIKOMPOS DENGAN PENAMBAHAN Trichoderma reesei E.G.Simmons TERHADAP PENYAKIT AKAR Ganoderma spp.DI LINGKUNGAN KAMPUS UGM

DIANAYU YULIANA, Prof. Dr. Ir. S. M. Widyastuti, M. Sc.

2004 | Skripsi | S1 KEHUTANAN

Ganoderma spp., penyebab penyakit akar dapat mematikan tanaman. Kerugian akibat jamur ini banyak dijumpai pada pohon-pohon baik yang ditanami daiam hutan maupun yang ditanam bersama tanaman pangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh aplikasi kompos dengan penambahan T. reesei terhadap perkembangan tubuh buah Ganoderma yang menyerang pohon-pohon di lingkungan kampus UGM. Kompos yang telah ditambah I reesei maupvm tanpa T. reesei dibenamkan ke daiam tanah dekat tubuh buah Ganoderma. Perkembangan tubuh buah diamati setiap minggu selama 12 minggu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tubuh buah Ganoderma dengan perlakuan kompos yang ditambah T. reesei berkembang paling lambat dengan rerata luas permukaan sebesar 18,77 cm2 . Tubuh buah Ganoderma dengan perlakuan kompos tanpa T. reesei berkembang lebih baik dengan rerata luasan sebesar 65,19 cm2. Sedangkan rerata luasan tubuh buah Ganoderma kontrol sebesar 62,12 cm2. Hal itu mengindikasikan bahwa penambahan T.reesei memiliki pengaruh yang nyata daiam penghambatan pertumbuhan tubuh buah. Penghambatan oleh T. reesei juga ditunjukkan dengan pengurangan jumlah tubuh buah barn setelah perlakuan.Jumlah tubuh-tubuh buah yang muncul pada pohon-pohon terserang dengan perlakuan kompos yang ditambahkan T. reesei, kompos tanpa T.reesei dan kontrol berturutturut adalah 5, 10, dan 8 buah. Reisolasi T. reesei dari tanah yang telah diberi perlakuan, kompos, dan yang ditumbuhkan pada media agar menghambat pertumbuhan Ganoderma berturut-turut sebesar 95,94%, 85,92% dan 95,41%. Hasil akhir mengindikasikan persistensi dan vigoritas T.reesei selama masa perlakuan.

Root rot disease caused by Ganoderma spp. could kill mature trees. Loses due to this fungal attack occur on trees in forest and those planted in mixture with crops. The experiment aimed to evaluate the effect of aplication of compost substituted with T. reesei on the development of Ganoderma’ ’s fruit body attacking trees in the campus of GMU. The compost with and without T.reesei were applied as mulsa close to the fruit bodies. Development of fruit bodies was observed every week in twelve weeks time. The results showed that fruit body of Ganoderma treated with compost with T. reesei grew slowest reaching 18,77 cm2 in its average width. Fruit body of Ganoderma treated with compost alone without T. reesei developed better to 65,19 cm2 width. Whereas Ganoderma with no treatment produced 62,12 cm2 width fruit body. It was indicated that T. reesei substitution had significant effect in growth inhibition of fruit body. Inhibition of T. reesei was also showed by decreasing the number of new fruit body after treatment Number of 5, 10, and 8 fruit bodies were emerged on attacked trees treated with compost with T.reesei,compost alone and no compost treatment respectively. Reisolation of T.reesei from treated soils, compost, and grown in agar media inhibit the growth of Ganoderma at 95,94%, 85,92% and 95,41% respectively. The latter result indicates the persistence and vigority of T. reesei during the treatment periode

Kata Kunci : Penyakit akar,Ganoderma spp., T.reesei